TEMPO.CO, Jakarta - Promosi kuliner tahunan bertema "Taste of Amsterdam", yang diadakan di Amstelpark, Amsterdam, Belanda, berhasil menciptakan rekor menikmati kopi asli Indonesia yang mencapai 5.314 orang.
Minister Counsellor Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Denhaag Azis Nurwahyudi kepada Antara London, Senin, 6 Juni 2016, menyebutkan kegiatan tersebut adalah kegiatan promosi kuliner tahunan dari berbagai restoran di Amsterdam, Belanda, untuk kalangan menengah ke atas.
KBRI Den Haag berpartisipasi dengan mengusung tema Indonesia Coffee House untuk mendorong promosi kopi Indonesia. Acara itu juga dihadiri Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi ketika transit di Amsterdam dari Paris menuju Jakarta.
Tahun ini, KBRI Den Haag menghadirkan Indonesia Coffee House yang dibuka Duta Besar I Gusti Agung Wesaka Puja dan dihadiri sejumlah pengusaha yang tertarik mengimpor kopi Indonesia, wartawan, agen travel, dan undangan lainnya.
Dubes Puja mengatakan kegiatan Taste of Amsterdam tersebut merupakan ajang diplomasi kuliner Indonesia. Tahun ini adalah ketiga kalinya KBRI Den Haag berpartisipasi dalam acara tersebut. Pada 2016, tema kegiatan ini adalah promosi kopi Indonesia.
Baca Juga:
Kopi telah menjadi bagian dari sejarah hubungan antara Indonesia dan Belanda karena yang membawa benih kopi ke Indonesia adalah pedagang Belanda pada abad ke-17.
Menurut Dubes Puja, kopi adalah salah satu komoditas andalan ekspor Indonesia. Indonesia merupakan produsen kopi terbesar keempat di dunia. Pada 2015, produk kopi Indonesia tercatat 550 ribu ton. Selama empat hari, Indonesia Coffee House terus dipenuhi pengunjung. Sampai akhir kegiatan, tercatat 7.001 orang yang berkunjung dan menikmati kopi serta berbagai makanan khas Indonesia.
Dari jumlah pengunjung itu, 5.314 orang di antaranya mencicipi kopi yang secara gratis dibagikan. Dalam kegiatan Taste of Amsterdam, KBRI Den Haag bekerja sama dengan Tanamera Coffee, Jakarta, yang menyediakan kopi Aceh Gayo dan Malabar Natural. Menurut panitia, Taste of Amsterdam 2016 diikuti 125 restoran dan kafe ternama dari seluruh Belanda dan waktu pelaksanaannya ditambah satu hari.
Setiap tahun, acara ini dihadiri sekitar 30 ribu pengunjung, terutama kalangan usia produktif. Setiap pengunjung diperkirakan menghabiskan 50 euro untuk menikmati makanan dan minuman dalam acara itu.
ANTARA