Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jual Jatah Raskin, Kejaksaan Tahan Ketua DPRD di Bengkulu  

Editor

Mustafa moses

image-gnews
TEMPO/Nurdiansah
TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Bengkulu - Kejaksaan Tinggi Bengkulu akhirnya menahan Ketua DPRD Kabupaten Rejang Lebong Abu Bakar, Senin, 24 Oktober 2016. Abu Bakar diduga terlibat penggelapan 18 ton beras miskin untuk jatah warga miskin di wilayahnya.

"Dilakukan penahanan karena jaksa berpendapat agar proses dapat berjalan efisien dan cepat," kata Aspidsus Kejaksaan Tinggi Bengkulu, Ahmad Darmawansyah, dalam keterangan persnya.

Hari ini Kejaksaan Tinggi Bengkulu melakukan serah-terima tersangka Abu Bakar ke Kejaksaan Negeri Rejang Lebong. Setelah itu, Abu Bakar dibawa dan ditahan di Lapas Curup karena locus delicti perkaranya berada di daerah tersebut.

Sebelumnya, pihak penyidik telah melakukan gelar perkara dan menemukan alat bukti yang cukup terkait dengan keterlibatan Abu Bakar. Ia malah diduga kuat sebagai otak dari kasus penyelewengan raskin tersebut. Modusnya adalah mengambil raskin dari kantor kecamatan kemudian dijual.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasus ini bermula dari anggota Polsek Padang Ulak Tanding, Rejang Lebong, yang berhasil menyita 18 ton raskin yang dibawa tiga orang. Mereka adalah TM, CA, dan KE, beberapa bulan lalu. Raskin tersebut, semestinya dibagikan kepada 202 rumah tangga miskin di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang.

PHESI ESTER JULIKAWATI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Soal Hilirisasi, Prabowo Pamerkan Kebijakan Jokowi hingga Dampaknya ke BLT, Raskin dan BPJS

17 Desember 2023

Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyalami anaknya Didit Prabowo saat hadir dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 15 Desember 2023. Partai Gerindra menggelar konsolidasi internal partai jelang Pemilu 2024 membahas strategi pemenangan Prabowo-Gibran di pilpres serta pemenangan Partai Gerindra di Pileg. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Hilirisasi, Prabowo Pamerkan Kebijakan Jokowi hingga Dampaknya ke BLT, Raskin dan BPJS

Capres Prabowo Subianto berbicara panjang lebar soal kebijakan hilirisasi sumber daya alam yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi.


Bukit Kaba di Rejang Lebong Tutup untuk Pendakian 17 Agustus

13 Agustus 2021

Taman Wisata Alam Gunung Api Bukit Kaba. facebook.com
Bukit Kaba di Rejang Lebong Tutup untuk Pendakian 17 Agustus

BKSDA Bengkulu - Lampung menutup sementara Taman Wisata Alam Bukit Kaba di Kabupaten Rejang Lebong pada 16 - 17 Agustus 2021.


Pemandian di Rejang Lebong Dijaga Polisi, Cegah Wisatawan Nekat

5 Mei 2020

Air Terjun Tri Muara di Desa Sindang Jati, Rejang Lebong, Bengkulu. 28 April 2019. TEMPO/Wisnu Andebar
Pemandian di Rejang Lebong Dijaga Polisi, Cegah Wisatawan Nekat

Pengawasan terhadap dua objek wisata dilakukan karena hingga kini pemerintah Kabupaten Rejang Lebong belum menutupnya.


Soroti Program KJP, Dewan Sebut Kriteria Miskin Belum Jelas

7 Desember 2019

Suasana antrian ratusan pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang hendak berbelanja di Jakgrosir, Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu, 6 Juni 2018. TEMPO/Adam Prireza
Soroti Program KJP, Dewan Sebut Kriteria Miskin Belum Jelas

Komisi E DPRD DKI menyatakan kriteria miskin di Jakarta belum jelas, terkait program KJP dan raskin.


Didukung Mensos, Bulog Siapkan 700.000 Ton Beras untuk BPNT

2 Juli 2019

Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, melakukan kunjungan kerja terkait pelaksanaan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan non Tunai (BPNT), di daerah Boyolali, Jawa Tengah, Jumat, 1 Februari 2019. (dok Kemensos)
Didukung Mensos, Bulog Siapkan 700.000 Ton Beras untuk BPNT

Bulog sudah menyiapkan stok 700 ribu ton beras untuk layanan BPNT periode Juni- Desember 2019.


Bulog Lepas 50 Ribu Ton Beras Tak Layak Konsumsi dari Gudang

2 Juli 2019

Stok beras di gudang Bulog Jakarta.(dok.Kementan)
Bulog Lepas 50 Ribu Ton Beras Tak Layak Konsumsi dari Gudang

Kondisi beras Bulog itu sudah rusak dan tidak bisa dikonsumsi lagi karena disimpan terlalu lama.


Bupati Rejang Lebong: Pelapor Politik Uang Dihadiahi Rp 10 Juta

28 Januari 2019

Ilustrasi politik uang. shutterstock.com
Bupati Rejang Lebong: Pelapor Politik Uang Dihadiahi Rp 10 Juta

Bupati Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi merencanakan pembentukan satuan tugas anti politik uang pada pemilu April 2019.


Jokowi Minta Beras untuk 15 Juta Warga Tak Telat walau Sehari

5 Desember 2017

Presiden Jokowi bersiap melepaskan anak panah saat mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 28 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Jokowi Minta Beras untuk 15 Juta Warga Tak Telat walau Sehari

Presiden Jokowi meminta penyaluran program bantuan beras untuk 15 juta warga masyarakat tak telat walau hanya sehari.


Korban Salah Tembak Ayahnya Dikenal sebagai Murid Baik  

26 April 2017

Ilustrasi Penembakan Polisi. ANTARA FOTO/Ampelsa
Korban Salah Tembak Ayahnya Dikenal sebagai Murid Baik  

Remaja yang tewas akibat salah tembak oleh ayahnya sendiri, yang seorang polisi, dikenal sebagai siswa yang baik dan sopan.


Dikira Maling, Polisi Tembak Mati Anaknya Sendiri  

26 April 2017

Ilustrasi penembakan. (AP Photo/Robert Ray)
Dikira Maling, Polisi Tembak Mati Anaknya Sendiri  

Ceroboh menggunakan senjata api, seorang polisi di Bengkulu menembak anaknya sendiri yang baru berusia 14 tahun.