TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan mengatakan, polisi akan mengawal unjuk rasa 4 November 2016 sehingga aman dan tertib.
"Kami punya polwan untuk di depan nanti. Kami juga punya kompi yang memang ahli berzikir. Kami akan lakukan di lapangan apabila dibutuhkan nanti," kata Iriawan di gedung Badan Reserse Kriminal Polri, Jakarta, Kamis, 3 November 2016.
Iriawan menjelaskan, pasukan polisi yang berzikir sekitar lima kompi atau 500 personel. Sedangkan polisi wanita sebanyak 300 orang. Iriawan mengatakan polwan itu mengenakan jilbab.
"Itu (pengamanan oleh polwan) pernah dilakukan, makanya ada kompi itu. Termasuk dari Kodam juga ada," kata Iriawan.
Front Pembela Islam bersama organisasi masyarakat keagamaan berencana berunjuk rasa di sekitar Istana, Bareskrim, dan Balai Kota Jakarta pada Jumat, 4 November 2016. Mereka menamakan demonstrasi itu sebagai Bela Islam II, demonstrasi sebelumnya diadakan pada 13 Oktober 2016.
Mereka menuntut pemerintah dan kepolisian menjadikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai tersangka penistaan agama.
REZKI ALVIONITASARI