Temui Surya Paloh - Prabowo, Airlangga Sebut Koalisi Pilpres Dibentuk 2023

Sabtu, 20 Maret 2021 06:44 WIB

Momen pertemuan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu, 13 Maret 2021. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan pertemuannya dengan sejumlah ketua umum partai politik merupakan silaturahmi seperti yang diamanatkan Rapat Pimpinan Nasional maupun Musyawarah Nasional Partai Golkar. Airlangga menampik pertemuan-pertemuan itu dalam rangka penjajakan koalisi menuju Pemilu 2024 atau Pilpres.

Sebelumnya, Airlangga menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Kalau pertemuan dengan pimpinan partai itu bagian dari keputusan Rapimnas maupun Munas untuk bersilaturahmi dengan partai-partai lain," kata Airlangga di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat malam, 19 Maret 2021.

Dia mengatakan koalisi 2024 baru akan dibahas dua tahun mendatang. "Tentu kita lihat pemilu dan koalisi itu dibentuk di 2023, jadi masih agak panjang," ujar Airlangga.

Airlangga diketahui gencar bersafari menemui ketua umum partai sejak medio Februari lalu. Pada 14 Februari, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengunjungi Surya Paloh di Pulau Kali Age, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Dalam pertemuan itu, Surya Paloh dikabarkan mengajak Golkar untuk menggelar konvensi calon presiden bersama. Paloh disebut-sebut menawari Golkar untuk menentukan calon wakil presiden yang akan dipasangkan dengan pemenang konvensi calon presiden.

Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengakui Paloh dan Airlangga membicarakan konvensi capres dalam pertemuan itu. Namun menurut dia, keduanya baru bertukar pikiran dan musyawarah untuk membangun frekuensi yang sama dalam menjalankan strategi politik untuk ke depan. "Jadi ini baru warming up," ujar Willy pada Rabu, 10 Maret 2021.

Kemudian, Airlangga menemui Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. Dia bertandang ke kantor Suharso di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Lalu pada Sabtu, 13 Maret 2021, Airlangga berkunjung ke rumah Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Adapun menurut Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar Meutya Hafid, pertemuan Airlangga Hartarto dengan Prabowo bersifat silaturahmi. Dia mengatakan terlalu dini bagi partainya untuk membahas koalisi 2024.

"Yang utama bersahabat baik dengan seluruh partai karena dalam Rapimnas kemarin Golkar kembali menegaskan, Golkar membuka koalisi dengan semua," ucap Meutya pada Sabtu, 13 Maret lalu menanggapi isu koalisi 2024 atau Pilpres.

Baca juga: KPU Usulkan Pemilu 2024 Digelar Februari atau Maret, Pilkada November

BUDIARTI UTAMI PUTRI | DEWI NURITA

Berita terkait

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

1 jam lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

2 jam lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo, Politikus Demokrat Anggap Penguatan Koalisi

3 jam lalu

Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo, Politikus Demokrat Anggap Penguatan Koalisi

Menurut Herman, bergabungnya NasDem menandakan koalisi Prabowo-Gibran semakin kuat dan penting untuk membangun kebersamaan.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

3 jam lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

NasDem Merapat ke Prabowo, PKS: Surya Paloh Paling Cantik Bermain Politik

5 jam lalu

NasDem Merapat ke Prabowo, PKS: Surya Paloh Paling Cantik Bermain Politik

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Alhabsy membicarakan Partai NasDem yang pindah haluan untuk mendukung pasangan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. PKS dan NasDem sebelumnya tergabung dalam Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

7 jam lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

7 jam lalu

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Gerindra menepis kabar kerenggangan hubungan antara Jokowi dan Prabowo Subianto. Lantas, darimana munculnya kabar tersebut?

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Surya Paloh Sahabat Lama, Beri Selamat Paling Awal

21 jam lalu

Prabowo Sebut Surya Paloh Sahabat Lama, Beri Selamat Paling Awal

Paloh menyatakan partainya siap untuk mendukung pemerintahan di bawah kepemimpinan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menyatakan Prabowo selalu berpesan satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit.

Baca Selengkapnya