Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Ternyata DPRD DKI Disebut Titip Proyek IT Rp 248 M Saat Rapat di Puncak Bogor

Titip proyek Teknologi Informasi ini salah satunya disinggung dalam rapat pembahasan DPRD DKI soal APBD Perubahan DKI di Grand Cempaka. Puncak Bogor.

7 Juli 2021 | 17.46 WIB

Suasana rapat paripurna di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Rabu, 23 Desember 2020. Tempo/Adam Prireza
Perbesar
Suasana rapat paripurna di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Rabu, 23 Desember 2020. Tempo/Adam Prireza

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - DPRD DKI Jakarta berupaya menitipkan proyek pengadaan teknologi informasi (TI) saat rapat dengan eksekutif di resor Grand Cempaka, Puncak, Bogor pada November 2020.

Titip proyek ini salah satunya disinggung dalam rapat pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2020 di Grand Cempaka, Puncak Bogor.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sumber Tempo menyebut, sejumlah penghuni Kebon Sirih dikabarkan terus meminta eks Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Mohammad Tsani Annafari memasukkan anggaran pengadaan Teknologi Informasi senilai Rp 248 miliar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pressure-nya mulai dari Ketua DPRD sampai semua ngomong di rapat Badan Anggaran itu,” kata staf pemerintah provinsi yang hadir di rapat itu seperti dikutip dari Koran Tempo hari ini, 7 Juli 2021.

Namun, Tsani menolak permintaan tersebut. Dewan tak putus asa dan tetap mengusulkan anggaran IT Rp 248 miliar ketika pembahasan Kebijakan Umum APBD-Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2021. Rapat KUA-PPAS APBD 2021 ini juga digelar di Grand Cempaka tahun lalu, usai pembahasan APBD Perubahan 2020.

Sekretaris Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI, Yusuf, membenarkan ada dorongan kepada Bapenda untuk memaksimalkan sistem IT sektor perpajakan. Dia mengklaim, pengadaan komputer dan bank data baru dapat meningkatkan pendapatan pajak Ibu Kota.

"Ini alat perpajakan seperti di tingkat nasional, sebenarnya," ucap politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu.

Bagaimana kelanjutan anggaran titipan DPRD DKI Rp 248 miliar ini? Baca Proyek Titipan ala Dewan di Koran Tempo edisi 7 Juli 2021.

Baca juga : Pemprov DKI Belanja Software Senilai Rp 224, 2 Miliar Saat Pandemo, PSI: Bukan Prioritas

LANI DIANA | KORAN TEMPO

Lani Diana

Lani Diana

Menjadi wartawan Tempo sejak 2017 dan meliput isu perkotaan hingga kriminalitas. Alumni Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bidang jurnalistik. Mengikuti program Executive Leadership Program yang diselenggarakan Asian American Journalists Association (AAJA) Asia pada 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus