Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Baru diresmikan, kereta cepat India rusak 'karena menabrak sapi'

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Perdana Menteri India Narendra Modi meresmikan kereta cepat Vande Bharat Express, Jumat (15/2). Reuters
Perdana Menteri India Narendra Modi meresmikan kereta cepat Vande Bharat Express, Jumat (15/2).

Kereta tercepat di India langsung rusak pada perjalanan pertamanya, Sabtu (16/2), tepat sehari setelah diresmikan Perdana Menteri Narendra Modi.

Kereta berkecepatan semi-tinggi buatan India, Vande Bharat Express, kembali ke ibukota Delhi dari kota Varanasi setelah rem kereta itu dilaporkan macet pada perjalanan pertamanya.

Baca Juga:

Media di India mengutip pernyataan juru bicara pejabat perkeretaapian yang mengatakan bahwa kereta itu kemungkinan telah menabrak seekor sapi di perjalanannya.

Sementara itu, dalam uji coba, kecepatan kereta itu bisa mencapai 180 km/jam.

Segera setelah mengetahui bahwa remnya tak berfungsi, sang masinis menyadari adanya asap di empat gerbong terakhir dan kereta pun kehilangan tenaga listrik di seluruh kompartemennya.

Baca Juga:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para penumpang, sebagian besar di antaranya para pejabat dan wartawan, terpaksa menumpang kereta lain untuk kembali ke Delhi.

Meski kementerian perkeretaapian beralasan bahwa kereta tersebut telah menabrak seekor sapi, NDTV melaporkan bahwa tak ada tanda-tanda kerusakan pada bagian depan kereta setelah insiden tersebut.

Kereta cepat tersebut direncanakan mulai beroperasi secara komersial hari Minggu (17/02). Dengan kereta itu, waktu tempuh antara kota Delhi dan Varanasi bisa terpangkas enam jam.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada