Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika membicarakan soal alat kontrasepsi kondom, banyak orang akan mengasosiasikannya sebagai benda yang terbuat dari karet (lateks) dengan permukaan licin seperti balon. Padahal, jenis kondom yang dijual di pasaran sangat beragam, salah satunya adalah kondom gerigi. Kondom gerigi adalah salah satu inovasi jenis kondom yang dilakukan oleh produsen kondom untuk menghadirkan sensasi berbeda saat penggunanya melakukan hubungan seksual. Seperti namanya, kondom ini memiliki tekstur gerigi, baik di dalam maupun luar kondom, tergantung dari tujuan pemakainya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondom digunakan oleh pria untuk menutupi area penis saat berhubungan seksual dengan pasangannya. Ada pula jenis kondom wanita, namun pemakaiannya tidak sepopuler kondom pria. Kondom biasanya terbuat dari bahan lateks, polyurethane, atau polyisoprene (bentuk sintetis dari lateks). Soal bahan pembuat ini, kondom gerigi tidak memiliki perbedaan dengan kondom konvensional yang dikenal di masyarakat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perbedaan kondom gerigi dengan kondom konvensional hanyalah dari segi tekstur di permukaan kondomnya saja. Lantas, Sebenarnya fungsi kondom gerigi dalam hubungan seksual? Berikut penjelasannya berdasarkan kacamata medis.
Kondom gerigi masuk sebagai salah satu varian kondom yang memiliki tekstur, baik berupa totol-totol hingga seperti duri. Dari segi harga, kondom gerigi mungkin akan lebih mahal dibanding kondom biasa yang tidak memiliki tekstur.
Fungsi kondom gerigi adalah merangsang orgasme dan menghadirkan kepuasan seksual bagi pria, wanita, maupun keduanya tergantung di sisi mana gerigi itu terpasang.
Berdasarkan letak ini, kondom gerigi dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Kondom gerigi luar
Kondom ini digunakan untuk lebih merangsang birahi dan memberi kepuasan seksual yang lebih tinggi bagi wanita. Gerigi biasanya terpasang di bagian atas maupun dasar kondom dengan tujuan memberi stimulasi pada wanita selama melakukan hubungan seksual dengan pria yang mengenakan kondom gerigi tersebut.
Kondom gerigi dalam
Kondom ini dirancang memiliki gerigi justru di bagian dalam yang menempel pada penis demi merangsang saraf pada penis pria sehingga memunculkan efek ‘lebih perkasa’.
Level gerigi pada kondom ini juga beragam, ada yang memiliki kontur lebih tajam, ada pula yang tumpul. Apa pun jenisnya, tujuan penggunaan kondom gerigi adalah memberikan kepuasan mutual antara pria dan wanita saat berhubungan seksual.
SEHATQ