Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama / Moh Reza Pahlevi Isfahani maju ke babak final China Masters 2024. Mereka menyusul langkah tunggal putra Jonatan Christie yang lebih dulu memastikan maju ke partai puncak turnamen BWF Super 750 pada Sabtu, 23 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sabar / Reza setelah menang atas unggulan ketiga tuan rumah, He Ji Ting / Ren Xiang Yu melalui dua gim langsung 21-16, 21-18 pada babak semifinal di Shenzhen Gymnasium. Sabar / Reza yang turun sebagai pasangan non-unggulan pada turnamen ini, memulai jalannya gim pertama pada babak empat besar dengan kuat dan dominan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mereka memegang kontrol permainan dengan baik dan tidak membiarkan lawan untuk mengembangkan strategi. Di hadapan publik sendiri, He / Ren tidak mampu sekali pun merebut keunggulan dari wakil Indonesia pada gim pertama. Sabar / Reza pun akhirnya merebut gim pertama dengan skor 21-16.
Tren positif itu terus dilanjutkan oleh Sabar/Reza pada gim kedua. Pasangan nonpelatnas PBSI itu semakin percaya diri di gim kedua, meskipun pada pertengahan laga, He / Ren mulai bisa mengejar. Perebutan skor sengit terjadi pada saat He / Ren mulai mendekati dengan skor 12-14 dan 18-19. Namun, Sabar / Reza tetap tampil tenang pada momen-momen kritis dan memenangkan gim kedua dengan skor yang lebih ketat, 21-18.
Moh Reza Pahlevi Isfahani mengatakan perasaan senangnya bisa ke final Super 750 untuk pertama kalinya, Ia sangat bersemangat sepanjang pertandingan melawan He / Ren sehingga dapat menerapkan strategi permainan dengan sempurna.
“Secara pola permainan tidak banyak berbeda dari babak pertama. Kami mencoba meneruskan apa yang sudah baik. Dengan kondisi ini kami harus menyerang duluan dan yakin pada kemampuan serangan kami,” kata Reza dalam keterangan tertulis PBSI pada Sabtu, 23 November 2024.
Pertandingan kali ini, menurut Reza, lebih bisa dinikmati dan berjalan lancar setelah memastikan diri mengantongi tiket ke BWF World Tour Finals 2024 sehari sebelumnya. “Bebannya berkurang dan lebih lega. Akhirnya setelah ditunggu-tunggu, dari kemarin saya selalu kepikiran, lolos atau enggak ya.”
Sabar Karyaman Gutaman berpendapat senada. Ia menuturkan bisa bermain lepas walaupun lawan didukung penuh oleh penonton, tapi memilih fokus strategi yang disiapkan. Ia mengaku beruntung didampingi pelatih Wifqi Windarto, yang merupakan pelatih ganda campuran Dejan Ferdinansyah / Gloria Emmanuelle Widjaja. Strategi pelatih, kata dia, berpengaruh pada permainan.
“Kami memulai dari bawah dan semua orang tahu bagaimana sulitnya tapi akhirnya kami bisa mencapai titik ini. Saya pernah deeptalk dengan adik-adik saya, bisa tidak ya sampai ke World Tour Finals jadi ketika semalam dipastikan lolos, adik-adik saya langsung telpon untuk mengucapkan selamat. Seperti mimpi yang jadi kenyataan,” kata Sabar.
Terdapat dua wakil Indonesia yang akan bertanding pada babak final China Masters 2024. Sebelumnya, tunggal putra Jonatan Christie merengkuh kemenangan laga semifinal atas tunggal putra peringkat satu dunia sekaligus unggulan pertama tuan rumah, Shi Yu Qi, melalui dua gim langsung, 21-17, 21-16.
