Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rem pada motor matik cenderung lebih boros dibandingkan dengan motor bebek atau manual, apalagi jika sedang melewati jalanan yang menurun. Hal ini karena pada motor matik tidak ada engine brake seperti yang terdapat pada motor bebek atau manual dengan cara mengurangi giginya. Karena itu, risiko rem blong pada motor matik juga lebih besar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari laman Astra-Honda, ada tiga cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisir rem blong pada motor matik ketika melewati jalur yang menurun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pertama, kurangi kecepatan dan lakukan pengereman sebelum jalan menurun. Kedua, tetap tenang dan jangan panik. Anda dapat menggunakan rem depan dan rem belakang secara bergantian. Tujuannya untuk mengurangi panas yang berlebih pada kedua rem sehingga rem tetap dapat berfungsi dengan baik.
Membuat rem tetap dingin sangat penting karena apabila rem mengalami panas yang berlebihan dapat membuat minyak rem mendidih. Apabila minyak rem mendidih, sil akan memuai dan angin akan terperangkap di dalam sistem rem. Hal inilah yang sering memicu rem blong pada motor matik.
"Kalau terlalu panas, itu yang terkadang membuat rem blong," kata Anang Fauzi selaku Ketua GOMAX Riders Jakarta seperti pernah ditulis Tempo, Jumat 16 Agustus 2019.
Ketiga, Anda dapat sedikit membuka gas untuk mendapat tahanan dari mesin atau yang biasa disebut dengan engine brake. Meski engine brake pada motor matik tidak terlalu signifikan, tetapi setidaknya dapat sedikit membantu dalam mengurangi kecepatan laju motor matik di jalanan yang menurun.
Itulah tiga tips yang dapat Anda lakukan ketika sedang melewati jalanan yang menurun menggunakan motor matik. Tetap berhati-hati dan selalu hindari membawa motor dengan kecepatan yang tinggi apalagi ketika sedang di jalanan menurun.
“Perlu diketahui saat kita berkendara di jalan menurun, kendaraan bisa bertambah kecepatan dengan sendirinya walaupun gas tidak di putar, sehingga perlu sangat berhati hati dan lintasi dengan kecepatan rendah atau sesuai dengan batas kecepatan pada rambu,” kata Instruktur Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) Fauzan Tanaka seperti dikutip Tempo dari laman Astra-Honda, Kamis, 24 Februari 2022.
NAUFAL RIDHWAN ALY
Foto 
