Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dua gol dari bek veteran Leonardo Bonucci membawa Juventus meraih kemenangan 2-1 atas Venezia di Serie A Liga Italia pada Ahad, 1 Mei 2022. Kemenangan susah payah itu menjaga peluang Si Nyonya Tua untuk mengamankan tiket Liga Champions musim depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tuan rumah mengawali di Turin dengan cepat. Upaya Luca Pellegrini membentur mistar gawang sebelum Bonucci menandai ulang tahunnya yang ke-35 dengan gol pembuka pada menit ketujuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim terbawah Venezia, yang memecat pelatih mereka Paolo Zanetti pada pertengahan pekan lalu, merespons dengan baik. Mereka nyaris menyamakan kedudukan di babak pertama, tetapi sundulan Thomas Henry melebar.
Tim tamu terus mencari gol penyeimbang di babak kedua. Gol penyeimbang didapatkan ketika Mattia Aramu melepaskan tembakan ke gawang pada menit ke-71. Para pemain bertahan Juventus tidak mampu membencungnya.
Lini depan Juventus terlihat kehabisan ide untuk membongkar pertahanan Venezia. Bonucci sekali lagi harus mencetak gol kemenangan dari jarak dekat 14 menit sebelum pertandingan usai.
Kemenangan tersebut membantu Juve memperkecil jarak satu poin dari Napoli di urutan ketiga. Kemenangan itu juga membuat Juve unggul 10 poin dari Lazio di urutan kelima. Venezia tetap di posisi terbawah dengan 22 poin, terpaut enam dari zona aman.
Ini merupakan musim yang mengecewakan bagi Juventus setelah pelatih Massimiliano Allegri kembali mengambil alih sebagai manajer untuk kedua kalinya. Tim paling sukses Serie A telah berjuang untuk mengimbangi pesaing perebutan gelar juara Serie A AC Milan dan Inter Milan yang berada di peringkat satu dan dua.
Seusai pertandingan pun Bonucci mengungkapkan penyesalannya pada musim ini. “Ketika saya memakai ban kapten, sesuatu yang ekstra menarik bagi saya,” kata Leonardo Bonucci kepada DAZN. “Ketika saya memakainya tahun ini, saya selalu berusaha menjadi contoh untuk para pemain."
“Ketika Anda turun ke lapangan dengan seragam ini, Anda selalu mengincar gol. Kami sedikit memperumit hidup kami karena tiga atau empat poin lagi musim ini sudah cukup untuk menjadi yang tim teratas. Itu akan menjadi pelajaran kami di masa depan."