Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Liverpool Bisa Dapat Grup Neraka Liga Champions, Mane Santai

Sadio Mane menilai Liverpool sudah terbiasa melakoni laga berat sehingga tak masalah jika mendapatkan grup neraka di Liga Champions.

30 Agustus 2018 | 10.53 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Liverpool, Sadio Mane, tak memusingkan soal peluang mereka bisa masuk ke dalam grup neraka di Liga Champions musim ini. Dia menilai Liverpool sudah terbiasa melakoni laga-laga besar musim lalu sehingga tak akan bermasalah jika bertemu dengan tim-tim unggulan di babak penyisihan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami telah memainkan laga-laga besar dan kami tahu bagaimana rasanya. Sekarang kami hanya harus melakukan pekerjaan yang sama seperti musim lalu dan pengalaman itu akan membantu kami,"ujarnya di laman resmi Liverpool.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jujur, saya tak keberatan bertemu dengan tim unggulan. Kami adalah tim yang bagus. Itu akan tak mudah bagi semua tim, tetapi seperti yang selalu kami lakukan, kami akan berjuang dan berjuang dan berjuang lagi," lanjutnya.

Liverpool memang berpeluang masuk grup neraka setelah dipastikan berada di kategori ketiga pada undian Liga Champions malam nanti. Mereka taK masuk dalam kategori unggulan karena kalah ranking dari Benfica yang dini hari tadi memastikan lolos ke putaran final melalui jalur kualifikasi.

Saat ditanya apakah Liverpool akan bisa mengulangi sukses mereka ke babak final Liga Champions musim lalu, Mane pun menjawab dengan Optimisme tinggi, "Kenapa tidak?"

Soal sukses Liverpool melaju ke final musim lalu, Mane menilai hal itu sebagai sebuah pengalaman yang sangat berharga. Meskipun demikian, dia menyatakan bahwa terlalu dini untuk membicarakan soal apakah Liverpool akan kembali melaju ke babak final musim ini.

"Itu merupakan petandang besar bagi kami. Itu adalah bonus bagi kami untuk belajar dan mendapatkan pengalaman seperti itu," ujarnya.

"Terlalu dini untuk berbicara soal itu (melaju ke final), tetapi itu merupakan alasan kenapa kami sellau bekerja keras di sini. Untuk melakukan hal yang mungkin dilakukan. Kami memiliki kualitas dan semua hal untuk melaju ke final, jadi kenapa tidak? Kenapa tidak?" kata Mane.

Musim lalu Liverpool berhasil melaju ke babak final Liga Champions meskipun tak berstatus sebagai tim unggulan. Dalam perjalannya, mereka sempat membungkam sejumlah tim elit seperti Manchester City, AS Roma dan Sevilla.

Namun sayangnya skuad asuhan Jurgen Klopp keok dari Real Madrid pada babak puncak Liga Champions. Dua gol Gareth Bale plus satu gol Karim Benzema hanya mampu dibalas oleh satu gol Sadio Mane.

LIVERPOOL FC

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus