Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gubernur Aher Terkesan Sistem Irigasi Kebun Jeruk di Australia

Selain tumbuh subur, tanaman buah di Riverland juga terbebas dari hama lalat buah.

27 Januari 2018 | 00.27 WIB

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku terkesan dengan sistem irigasi di  Kota Riverland, Australia. (Foto: Dok. Pemprov Jawa Barat)
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku terkesan dengan sistem irigasi di Kota Riverland, Australia. (Foto: Dok. Pemprov Jawa Barat)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO JABAR - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku terkesan dengan sistem irigasi di Kota Riverland, Australia. Perkebunan jeruk citrus terbesar di Riverland tumbuh subur meski ditanam di lahan tandus dan berpasir. Rahasianya adalah sistem irigasi tetes yang diberikan kepada setiap tanaman citrus lewat selang-selang yang ditanam di bawah tanah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Keberadaan Sungai Murray, salah satu sungai terbesar di Australia, selain sebagai penyeimbang ekosistem, juga menjadi pemasok air utama bagi hamparan kebun di Riverland dan sekitarnya. “Sungai Murray pun menjadi pemasok air irigasi tetes kebun citrus, termasuk ratusan ribu hektare kebun lainnya,” kata Aher yang meninjau perkebunan itu di hari kedua lawatannya ke Australia, pada Kamis, 25 Januari 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kunjungan ini merupakan bagian dari kerja sama Sister Province antara Provinsi Jabar dan Australia Selatan yang telah terbangun sejak 2015 silam. Selain meninjau perkebunan citrus, Aher dan rombongan juga melihat langsung perkebunan anggur, almond dan sayur mayur yang tumbuh subur di Riverland.

Selain tumbuh subur, tanaman buah di Riverland juga terbebas dari hama lalat buah. Mereka menggunakan teknologi biosecurity sterile insect (serangga tak bisa berkembang biak) untuk membasmi hama. Dengan teknologi  itu, hama lalat buah akan mati dengan sendirinya. Penggunaan pestisida di area ini sangat dihindari untuk menghasilkan produk pertanian yang berkualitas tinggi.

"Dengan sistem ini, kami meyakini buah-buah dari Australia paling sehat untuk dikonsumsi. Kami akan mengatakan kepada warga Jabar, jika mau membeli buah, belilah buah lokal untuk meningkatkan kesejahteraan petani lokal. Tapi kalau mau beli buah impor, belilah buah dari Australia," tutur Aher. (*)

Abdul Jalal

Abdul Jalal

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus