Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL - Pertamina Hulu Rokan (PHR) resmi mengumumkan bahwa Sumur Migas Non Konvensional (MNK) Gulamo DET-1 dinyatakan sebagai discovery, menandai keberhasilan pertama eksplorasi MNK di Indonesia, Selasa, 19 November 2024. Keberhasilan ini dicapai setelah serangkaian evaluasi hasil pengeboran, fracturing, uji rekahan (flowback test), dan well testing pada Formasi Brownshale. Proses perekahan utama telah membuahkan hasil dengan diperolehnya sampel hidrokarbon sebagai indikasi aliran sumber daya migas ke permukaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pencapaian ini merupakan tonggak sejarah baru bagi PHR dan industri migas nasional,” ujar Andre Wijanarko, EVP Upstream Business PHR. “Dengan berhasil menemukan sumber daya migas baru di Sumur Gulamo DET-1, kami semakin yakin akan potensi besar pengembangan MNK di Blok Rokan. Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi nasional.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Proses post-drill dilakukan secara mendalam untuk menganalisis hasil pengeboran dan mengukur potensi hidrokarbon dari Sumur Gulamo DET-1. Dalam tahapan ini, PHR berhasil membuktikan konsep pengembangan MNK melalui pengeboran horizontal yang dikombinasikan dengan teknik stimulasi hydraulic fracturing, suatu metode yang secara global dikenal sebagai pendekatan andal dalam produksi migas non-konvensional.
Kepala Divisi Eksplorasi SKK Migas, Sunjaya Eka Saputra, turut memberikan apresiasinya terhadap pencapaian ini. “Penemuan sumber daya migas baru di Sumur Gulamo DET-1 merupakan kabar baik bagi industri migas Indonesia. Ini membuktikan bahwa upaya kita dalam mengembangkan sumber daya migas non-konvensional telah membuahkan hasil. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kegiatan eksplorasi dan pengembangan lapangan MNK lainnya di Indonesia,” katanya.
Minyak dan Gas Bumi Non-Konvensional (MNK) adalah hidrokarbon yang terkekang dalam batuan reservoir dengan permeabilitas rendah, seperti shale oil, shale gas, dan tight sand gas. Untuk memproduksi migas ini, diperlukan teknologi canggih seperti hydraulic fracturing dan pengeboran horizontal multi-stage. Penemuan di Gulamo DET-1 sekaligus membuktikan bahwa potensi MNK di Blok Rokan bisa menjadi salah satu penopang ketahanan energi nasional.
PHR kini bersiap memasuki tahapan berikutnya, yakni evaluasi potensi sumber daya, eksplorasi lebih lanjut, dan pengembangan lapangan. “Langkah kami ke depan adalah melakukan pengeboran sumur appraisal untuk mengkonfirmasi potensi sumber daya yang lebih luas. Dengan demikian, kami dapat memastikan konsep MNK ini bekerja optimal,” ujar Andre.(*)