Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita olahraga terkini pada Selasa, 24 November 2020, menampilkan sejumlah kabar dari arena basket NBA. Ada sejumlah perkembangan dari Philadelphia 76ers, Brooklyn Nets, dan Miami Heat.
Inilah kabar selengkapnya:
Philadelphia 76ers Dapatkan Tony Bradley
Philadelphia 76ers sukses mendapatkan center Tony Bradley dari Detroit Pistons pada hari Senin dengan imbalan guard Zhaire Smith.
Seperti dilaporkan Reuters, Selasa, Bradley awalnya dipilih oleh Los Angeles Lakers dengan pemilihan ke-28 di Draft NBA 2017. Namun, hak draf atas Bradley dijual ke Utah Jazz.
Pekan lalu, Jazz melepas Bradley dan hak untuk mantan bintang Vanderbilt Saben Lee ke Pistons , dengan pertimbangan untuk menyehatkan kondisi keuangan Jazz.
Bradley yang masih berusia 22 tahun rata-rata mencetak 4,4 poin dan 4,2 rebound selama 70 pertandingan dalam kariernya.
Sementara itu, Smith mencetak rata-rata 3,7 poin dan 1,2 rebound selama 13 pertandingan karier (dua start) dengan 76ers. Smith awalnya dipilih oleh Phoenix sebagai draft ke-16 di NBA 2018 sebelum haknya diakuisisi oleh Philadelphia.
Selanjutnya: Brooklyn Nets Kembali Kontrak Joe Harris
Brooklyn Nets Kembali Kontrak Joe Harris
Penembak jitu Joe Harris kembali dikontrak oleh Brooklyn Nets untuk durasi beberapa musim ke depan.
Kendati tim tersebut tidak mengungkapkan detail finansialnya, sejumlah laporan media menyebut kontrak tersebut bernilai 75 juta dolar AS untuk empat tahun.
"Sejak pertama dia tiba di Brooklyn, Joe telah menunjukkan apa artinya menjadi seorang Net," demikian pernyataan resmi general manager Sean Marks seperti dikutip Reuters, Selasa.
"Di lapangan, Joe semakin baik di setiap musim, dan dia bekerja dengan rajin selama empat tahun terakhir untuk menjadi bagian inti dari tim kami.
"Dia adalah rekan satu tim yang sempurna, dan pendekatannya ke permainan, bersama karakteristiknya, memiliki dampak positif pada semua aspek organisasi ini."
Harris, 29, menikmati musim terbaiknya di NBA pada 2019-20, dengan mencetak rerata skor tertinggi dalam karirnya (14,5 poin per gim) dan rebound (4,3).
Satu musim sebelumnya, Harris menjadi penembak tiga poin terbaik dengan tingkat kesuksesan 47,4 persen.
Bersama Nets, Harris menembak 43,0 persen dari jarak tiga poin, menempatkannya di belakang Drazen Petrovic (43,7 persen) dalam catatan sepanjang sejarah NBA di kategori tersebut.
Persentase field goal tiga poin sebesar 52,3 persen yang ia torehkan menjadi catatan terbaik kelima di antara para pebasket yang masih aktif bermain dan di peringkat ke-12 dalam sejarah liga tersebut.
Direkrut oleh Cavaliers pada putaran kedua NBA Draft 2014, Harris menghabiskan dua tahun sebagai cadangan yang jarang digunakan di Cleveland.
Cavaliers kemudian menjualnya pada Januari 2016 ke Orlando Magic, yang segera membebaskannya.
Harris kemudian menandatangani kontrak dengan Brooklyn pada Juli 2016, dan menjadi pemain starter reguler untuk Nets pada 2018-19.
Selanjutnya: Miami Heat Rekrut Avery Bradley
Heat Rekrut Avery Bradley
Miami Heat pada Senin resmi mengumumkan bahwa mereka telah merekrut pemain bebas transfer Avery Bradley.
Tim tersebut tidak merilis detail finansial mereka, namun sejumlah laporan menyebut guard tersebut mendapat kontrak dua tahun senilai 11,6 juta dolar AS, demikian Reuters.
Bradley musim lalu bermain untuk Los Angeles Lakers, yang mengalahkan Miami dalam enam gim di NBA Finals 2020.
"Ini adalah perekrutan yang bagus yang dapat segera membantu kami," demikian president Heat Pat Riley dalam pernyataan resmi. "Mampu membawa pemain yang dua kali masuk All-NBA Defensive Team yang juga penembak yang luar biasa dan sangat sesuai dengan filosofi kami saat ini sebagai pemain multi-posisi. Avery akan menjadi tambahan yang baik untuk memperkuat lapangan belakang kami."
Bradley, yang genap berusia 30 tahun pada Kamis, memiliki rerata 8,6 poin, 2,3 rebound, 1,3 assist, dan 24,2 menit dalam 49 gim (44 start) dengan Lakers pada 2019-20.
Selama sepuluh tahun berkarir di NBA, Bradley rata-rata mencetak 11,8 poin, 2,9 rebound, 1,8 assist, dan 10 steal dalam 571 pertandingan (493 start) dengan Boston Celtics, Detroit Pistons, Los Angeles Clippers, Memphis Grizzlies, dan Lakers.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini