Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Lainnya

7 Negara yang Pernah Dilarang Tampil di Piala Dunia, Terbaru Rusia

Tujuh negara ini pernah dilarang tampil di Piala Dunia karena beberapa alasan. Siapa saja negara tersebut?

2 November 2022 | 06.00 WIB

Timnas Rusia. REUTERS/Shamil Zhumatov
Perbesar
Timnas Rusia. REUTERS/Shamil Zhumatov

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ada sejumlah negara yang pernah dilarang tampil di ajang pertandingan sepak bola dunia atau Piala Dunia. Pelarangan tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa alasan. Mulai dari karena aksi kecurangan selama kualifikasi, pemalsuan dokumen para pemain, hingga faktor konflik geopolitik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Terbaru, dilansir dari Daily Mail, tim nasional sepak bola Ekuador sempat terancam tampil di Piala Dunia 2022. Hal ini buntut dari dugaan akta kelahiran palsu oleh salah satu pemain Ekuador, Byron Castillo. Namun, akhirnya Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) tetap meloloskan Ekuador ke Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar nanti. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, ada tujuh negara yang pernah dilarang tampil di Piala Dunia. Dirangkum dari Sports King, berikut daftar lengkapnya:

1. Jepang (1950) 

Imbas dari keterlibatan Jepang dalam Perang Dunia II, negara tersebut dilarang tampil dalam turnamen Piala Dunia1950. Pun dua edisi sebelumnya, yakni Piala Dunia 1942 dan 1946 batal digelar lantaran perang. Pada Piala Dunia 1950 di Brasil, Uruguay berhasil menjadi juara.

2. Jerman (1950) 

Seperti halnya Jepang, tim nasional sepak bola Jerman juga dilarang tampil di Piala Dunia 1950 karena ulahnya dalam Perang Dunia II. Meski demikian, pada edisi berikutnya, yaitu Piala Dunia 1954, Jerman kembali meramaikan. Secara mengejutkan, negara berjuluk Negeri Hitler ini berhasil memenangkan kompetisi itu.

3. Afrika Selatan (1970-1990) 

Sepanjang sejarah Piala Dunia, Afrika Selatan menjadi salah satu negara terlama yang pernah dilarang tampil. Hal ini terjadi akibat dari apartheid di negara tersebut. Selain larangan tampil di ajang sepak bola dunia, Afrika Selatan juga diboikot di beberapa gelaran internasional lainnya. Kendati demikian, pada 2010 negara Afrika Selatan ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia.

4. Meksiko (1990) 

Meksiko pernah dilarang tampil di Piala Dunia selama dua tahun oleh FIFA. Hal itu karena negara Meksiko menurunkan empat pemain yang berada di atas batas usia. Insiden itu terjadi saat babak kualifikasi turnamen junior FIFA World Cup. Jerman Barat tampil dominan dan menjadi juara di Piala Dunia 1990 yang tidak diikuti Meksiko. 

5. Chile (1994)  

Di tengah pertandingan Piala Dunia 1989 melawan Brasil, kiper Chile Roberto Rojas tiba-tiba berpura-pura terluka oleh suar yang dilemparkan salah seorang penonton di tribun. Setelah dilakukan penyelidikan, dia ternyata menggunakan pisau yang disembunyikan di balik sarung tangannya untuk melukai dirinya sendiri. Akibatnya, FIFA melarang Chile tampil di Piala Dunia 1994. 

6. Myanmar (2006) 

Keputusan Myanmar menarik diri dari pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 di Iran berbuntut panjang. Negara yang juga disebut Burma itu didenda 23.500 dolar oleh FIFA. Selain itu juga dilarang mengikuti turnamen Piala Dunia edisi 2006 yang diadakan di Jerman. 

7. Rusia (2022) 

Setelah tindakan invasi ke Ukraina, Rusia diboikot oleh banyak negara di seluruh dunia. Salah satunya FIFA memutuskan tim sepak bola Rusia dilarang berpartisipasi di Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar. Dengan larangan ini, Rusia tersingkir dari babak kualifikasi UEFA untuk Piala Dunia 2022 sebelum pertandingan semi final melawan Polandia. 

HARIS SETYAWAN

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus