Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan Mohamed Salah pasti akan kembali ke Piala Afrika 2023 jika dia pulih tepat waktu dari cedera dan timnas Mesir mencapai babak final. Pemain sayap berusia 31 tahun itu kembali ke Inggris untuk menjalani perawatan setelah menderita cedera hamstring saat Mesir bermain imbang 2-2 dengan Ghana pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Asisten manajer Liverpool Pepijn Lijnders mengatakan Salah diperkirakan akan kembali beraksi dalam tiga hingga empat pekan jika tidak ada kemunduran dalam pemulihannya. Sedangkan final Piala Afrika 2023 akan digelar pada 11 Februari nanti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Mesir dan Liverpool memiliki minat yang sama, kami ingin Mo Salah fit sesegera mungkin,” kata Klopp kepada beIN SPORTS setelah timnya mencapai final Piala Liga Inggris dengan mengalahkan Fulham pada hari Kamis dini hari WIB, 25 Januari 2024.
“Jika dia tetap di Afrika dan mereka tidak bisa melakukan pengobatan yang tepat, itu hanya akan menunda segalanya, terutama bagi Mesir jika mereka lolos dari turnamen tersebut.”
“Kami membawanya ke sini bukan karena kami ingin membawanya pergi dari Mesir tetapi hanya untuk menawarkan perawatan medis terbaik,” ujar dia. "Semua sepakat. Jika Salah fit dan Mesir melaju ke final, selalu jelas, dia kembali, 100 persen. Mo menginginkan itu, kami menginginkan itu.”
Rekor juara tujuh kali Mesir menempati posisi kedua di Grup B dengan tiga poin menyusul tiga kali seri 2-2 berturut-turut. Mereka akan menghadapi Republik Demokratik Kongo di babak 16 besar pada Ahad nanti.
Klopp juga mengecam kritik atas keputusan Salah untuk kembali ke Merseyside guna menjalani perawatan, dengan beberapa pakar dan mantan pemain mengatakan bahwa sebagai kapten dia seharusnya tetap bersama skuad Mesir.
“Jika seseorang mempertanyakan kesetiaan Mo Salah, mereka harus bertanya pada diri mereka sendiri apakah kesetiaan mereka benar, karena Mo Salah jelas merupakan orang Mesir paling setia yang pernah saya temui dalam hidup saya,” kata dia.
REUTERS