Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Australia dipastikan kehilangan salah satu bek andalan, Harry Souttar, saat menjamu Timnas Indonesia pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bek berusia 26 tahun itu menderita cedera tendon achilles yang membuatnya harus absen dari lapangan hijau selama 9-12 bulan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Souttar mengalami cedera saat membela Sheffield United menghadapi Burnley pada lanjutan Divisi Championship 2024-2025 pada 26 Desember lalu. Ia pun mengucapkan kalimat perpisahan sementaran kepada klubnya melalui akun Instagram pribadinya, Minggu, 29 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Sayangnya, saya harus absen untuk sementara waktu. Tetapi saya mendoakan yang terbaik untuk semua orang di klub sepanjang sisa musim dan seterusnya,” tulis Harry Souttar.
Souttar saat ini memang sedang menjalani masa pinjaman di Sheffield United dari klub Premier League, Leicester City. Dia pun kini telah kembali ke Leicester untuk menjalani rehabilitasi cederanya.
Pelatih Sheffield United, Chris Wilder, ikut terpukul dengan cedera salah satu pemain andalannya di lini pertahanan tersebut. “Dia tampil luar biasa dan merupakan pribadi yang hebat untuk diajak bekerja sama, karakter yang luar biasa. Saya sangat terpukul untuknya. Dia sangat menyukai waktunya di sini dan benar-benar merasa hancur," ucap dia.
Souttar sebelumnya juga pernah mengalami cedera jangka panjang. Ia harus absen dari November 2021 hingga Oktober 2022 akibat anterior cruciate ligament (ACL) pada lututnya saat bermain untuk Australia melawan Arab Saudi di Sydney.
Cedera terbaru ini menjadi pukulan kedua di lini pertahanan yang signifikan bagi Socceroos, julukan Timnas Australia. Sebelumnya, bek tengah Parma, Alessandro Circati, juga harus absen hingga satu tahun akibat cedera ACL yang dideritanya pada akhir September.
Laga Australia vs Indonesia akan berlangsung di Sydney, 20 Maret 2025. Kedua tim saat ini sama-sama membutuhkan kemenangan untuk menjaga kans lolos ke Piala Dunia 2026 lewat jalur dua besar grup. Australia saat ini berada di posisi kedua dengan tujuh poin, sementara Timnas Indonesia menempati posisi ketiga dengan enam poin.
Foto 
