Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, meminta para penggemar untuk tidak khawatir menjelang pertandingan Timnas Indonesia Vs Filipina dalam lanjutan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, malam ini. Ia memastikan bahwa Skuad Garuda akan berjuang keras untuk meraih kemenangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tidak ada lagi ruang bagi kami untuk mundur. Kami akan bekerja semaksimal mungkin agar bisa memberikan kemenangan kepada para penggemar sepak bola Indonesia," ujar Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin, 10 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, Timnas Indonesia membutuhkan satu kemenangan lagi untuk bisa lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mereka berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup F, unggul satu poin dari Vietnam yang merupakan pesaing terdekat.
Jika tim asuhan Shin Tae-yong kalah dari Filipina, peluang untuk melaju ke fase berikutnya masih terbuka, namun kepastiannya akan bergantung pada hasil pertandingan Vietnam melawan Irak pada Rabu, 12 Juni.
Shin Tae-yong tidak ingin hal tersebut terjadi dan menegaskan bahwa kemenangan adalah harga mati bagi Rizky Ridho dan rekan-rekannya. Menghadapi The Azkals, pelatih asal Korea Selatan tersebut menyatakan bahwa persiapan berjalan lancar dan semua pemain siap bertanding.
"Indonesia punya peluang lebih besar untuk lolos ke ronde ketiga dibanding Vietnam, apalagi kita bermain di kandang. Bahkan dalam pertandingan melawan Irak, permainan kita tidak kalah jauh. Saya tidak khawatir menjelang pertandingan besok karena kita pasti bisa mendapatkan tiket ke ronde ketiga," tuturnya.
"Kondisi para pemain sangat baik, mereka bekerja keras dan memberikan yang terbaik. Pastinya kita akan bisa lolos ke ronde ketiga, jadi mohon kepercayaan dari masyarakat Indonesia untuk timnas kita," tambah Shin Tae-yong.
Meskipun demikian, Shin Tae-yong tidak meremehkan Filipina. Pelatih berusia 53 tahun tersebut telah menganalisis kekuatan lawan dan menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi permainan mereka.
"Saya sudah menganalisis dengan menonton pertandingan Vietnam melawan Filipina. Memang di sini saya tidak bisa membahas hasil analisis dan bagaimana kami akan mengantisipasinya. Tetapi, yang penting tidak perlu khawatir karena analisis kami sudah selesai mengenai tim ini," jelasnya.
Di sisi lain, kemenangan atas Filipina dapat mendokrak peringkat Indonesia dalam FIFA Rangking. Jika Tim Garuda menang atas The Azkals, Garuda berpotensi mendapat 11,84 poin.
Lalu, bagaimana cara menghitung poin fifa?
Mengutip Football Rangking, metode perhitungan poin FIFA saat ini menggunakan sistem perhitungan ELO Rating. Metode terbaru ini telah diterapkan sejak 10 Juni 2018. Dalam menghitung peringkat FIFA yang terbaru, beberapa faktor yang diperhitungkan termasuk koefisien dari pertandingan yang dimainkan, hasil pertandingan, dan kekuatan lawan.
Rumus terbaru untuk menghitung poin FIFA adalah sebagai berikut:
Poin FIFA = Jumlah Poin FIFA Sebelum Pertandingan + Koefisien Pertandingan (Hasil Pertandingan – Perkiraan Hasil Pertandingan)
Koefisien pertandingan
Untuk koefisien pertandingan, FIFA membaginya ke dalam beberapa kelompok, yaitu:
- 5 untuk pertandingan persahabatan di luar jadwal kalender internasional FIFA.
- 10 untuk pertandingan persahabatan di dalam jadwal kalender internasional FIFA.
- 15 untuk pertandingan penyisihan dalam Nations League.
- 25 untuk play off dan final Nations League, kualifikasi turnamen final Konfederasi, dan kualifikasi Piala Dunia.
- 35 untuk pertandingan sebelum perempat final turnamen Konfederasi.
- 40 untuk pertandingan perempat final hingga final turnamen Konfederasi.
- 50 untuk pertandingan sebelum perempat final Piala Dunia FIFA.
- 60 untuk pertandingan perempat final hingga final Piala Dunia FIFA.
Hasil pertandingan
- 0 ketika tim kalah dalam waktu reguler atau extra time.
- 0,5 ketika tim seri atau kalah dalam adu penalti.
- 0,75 ketika tim menang dalam adu penalti.
- 1 ketika tim menang dalam waktu reguler atau extra time.
EIBEN HEIZIER | RENDY FAUZI FEBRIANSYAH
Pilihan Editor: Head to Head Timnas Indonesia Vs Filipina, Skuad Garuda Dominan