Data

GoFood Platform Pesan Antar Makanan Paling Banyak Digunakan

24 Desember 2021 | 17.44 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Menurut hasil riset Foodizz dan Deka Insight, GoFood memuncaki daftar layanan pesan antar makanan paling banyak digunakan di Indonesia. Dari 748 responden yang dilibatkan dalam penelitian, mereka yang menggunakan GoFood sebanyak 61 persen. Kemudian yang memanfaatkan GrabFood ada sebanyak 49 persen, dan ShopeeFood sebesar 22 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Secara keseluruhan, responden yang lebih memilih memanfaatkan aplikasi pesan antar makanan pihak ketiga seperti tiga aplikasi di atas mencapai 89 persen. Nilai itu jauh mengungguli jumlah responden yang memanfaatkan aplikasi buatan restoran atau kafe, layanan telepon restoran atau kafe pilihan, saluran Whatsapp restoran atau kafe pilihan, atau layanan lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

 

Berdasarkan frekuensi, kebanyakan responden memesan makanan melalui layanan pesan antar sebanyak dua sampai tiga kali dalam sebulan. Jumlahnya mencapai 36 persen dari responden. Kemudian disusul sekali dalam sebulan sebanyak 32 persen, dan sekali seminggu sebanyak 14 persen.

 

Selanjutnya bila ditinjau dari tujuan pemesanan, 74 persen responden memesan makanan secara daring untuk keluarga mereka. Kemudian responden yang memesan makanan secara daring untuk diri sendiri ada sebanyak 57 persen, dan 26 persen memesan untuk diri sendiri dan teman.

Dari temuan Foodizz dan Deka Insight, perempuan usia 35-54 tahun umumnya memesan makanan melalui platform antar pesan makanan untuk keluarganya. Sedangkan kalangan muda yang berusia di bawah 25 tahun cenderung memanfaatkan platform pesan antar makanan  untuk memesan makanan bagi dirinya sendiri dan temannya.

 

Promo dan diskon masih menjadi kesukaan para responden saat memesan makanan di platform pesan antar makanan. Responden yang memilih promo menu paket mencapai 37 persen, tertinggi di antara pilihan lainnya. Disusul diskon harga menu sebanyak 21 persen.

Responden yang sama sekali tidak memanfaatkan promo dan diskon alias membayar harga normal ada sebanyak 22 persen. Foodizz dan Deka Insight menemukan bahwa orang-orang berusia di atas 54 tahun kebanyakan tidak memanfaatkan tawaran promo atau diskon.

“Perilaku pengguna saat melakukan delivery order kebanyakan adalah memesan untuk keluarga dalam jumlah banyak sekaligus, Hal ini dapat menjadi peluang bagi pebisnis kuliner dengan membuat promo paket menu,” seperti tertulis dalam hasil riset itu dikutip dari Antara.

Penelitian ini dilakukan pada Juli-Agustus 2021 dengan menggunakan metode survei kuantitatif. Penggalian data dilakukan melalui survei daring dan wawancara tatap muka. Jumlah sampel dalam riset ini mencapai 1000 orang, tersebar di lima kota di seluruh Indonesia.

Faisal Javier

Faisal Javier

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum