Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO NASIONAL - Bupati Subang Reynaldy Putra Andita, didampingi Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi, secara resmi membuka pelaksanaan Kick Off Kompetisi Inovasi Subang Innovations Festival Tahun 2025, di Alun-alun Subang, pada Rabu, 23 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) ini menjadi langkah konkret Pemerintah Daerah Kabupaten Subang dalam membangun ekosistem inovasi menuju masyarakat Subang yang lebih maju dan sejahtera. Dengan mengusung tema Akselerasi Inovasi untuk Kesejahteraan Masyarakat, festival ini sejalan dengan semangat pembangunan Kabupaten Subang yang mengusung tagline Subang Ngabret.
Dalam sambutannya, Reynaldy mengapresiasi BP4D atas inisiatif menyelenggarakan ajang inovasi yang sangat relevan di era globalisasi dan kemajuan teknologi saat ini. "Kami akan terus mendukung berbagai program yang mendorong pembangunan potensi unggulan daerah, terutama yang berbasis pengetahuan dan kebijakan lingkungan," kata Bupati yang akrab disapa Kang Rey.
Dia menjelaskan, inovasi dalam tata kelola pemerintahan harus diwujudkan dengan keberanian menerapkan pendekatan baru, termasuk pemanfaatan teknologi dan metode modern, guna meningkatkan efisiensi, transparansi, dan responsivitas pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat. Kang Rey pun mengajak seluruh perangkat daerah dan elemen masyarakat untuk aktif terlibat dalam Subang Innovations Festival.
"Besar harapan saya seluruh perangkat daerah, unit kerja, dan masyarakat Subang berpartisipasi dalam Subang Innovations Festival, sebagai ikhtiar membangun daya saing Kabupaten Subang melalui pengembangan ekosistem inovasi," ujarnya.
Dalam momentum tersebut, Bupati Subang juga mencanangkan kembali gerakan One Agency One Innovation, yang mewajibkan setiap perangkat daerah atau unit kerja menghasilkan minimal satu inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat. "Saya mewajibkan satu perangkat daerah atau unit kerja menghasilkan minimal satu inovasi yang berdampak terhadap masyarakat. Inovasi ini akan dipantau dan dievaluasi secara berkala serta menjadi bagian penting dari penilaian kinerja," kata dia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, para Asisten Daerah, Staf Ahli, Kepala OPD, pimpinan BUMD, kepala sekolah SMA/SMK, serta seluruh Camat se-Kabupaten Subang. (*)