Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Memaknai Lima Abad Jakarta, Bukan Sekadar Mengingat Masa Lalu

Jakarta sebagai kota yang telah melalui perjalanan panjang selama hampir lima abad, telah mengalami berbagai cerita yang penuh makna. Jakarta harus terus maju, adil, dan berkelanjutan.

23 November 2024 | 11.46 WIB

(dari kiri depan) Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi; Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli; Ketua DPR DKI Jakarta, Khoirudin dalam acara "Kick Off Menuju Lima Abad Kota  Jakarta" yang mengusung tema "Menyongsong Lima Abad Jakarta: Jati Diri Nusantara, Meretas Megapolitan Global" di Museum Bahari, Jakarta Utara, pada Jumat, 22 November 2024. Dok. TEMPO
Perbesar
(dari kiri depan) Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi; Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli; Ketua DPR DKI Jakarta, Khoirudin dalam acara "Kick Off Menuju Lima Abad Kota Jakarta" yang mengusung tema "Menyongsong Lima Abad Jakarta: Jati Diri Nusantara, Meretas Megapolitan Global" di Museum Bahari, Jakarta Utara, pada Jumat, 22 November 2024. Dok. TEMPO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO TEMPO - Peringatan lima abad Jakarta bukan sekadar mengingat masa lalu. Yang lebih penting dari itu adalah merancang masa depan kota yang lebih baik. Di tengah tantangan global saat ini, Kota Jakarta dituntut untuk tetap bisa mempertahankan jati dirinya yang kaya akan budaya, namun juga mengedepankan inovasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau Bappeda DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania mengatakan, melalui peringatan lima abad Jakarta, masyarakat akan diajak untuk melihat lebih dalam lagi mengenai sejarah Kota Jakarta. "Tidak hanya mengenai apa yang sudah dicapai, tetapi juga mengenai apa yang masih perlu diperbaiki," kata Atika saat menyampaikan laporan penyelenggaraan kegiatan "Kick Off Menuju Lima Abad Kota  Jakarta" yang mengusung tema "Menyongsong Lima Abad Jakarta: Jati Diri Nusantara, Meretas Megapolitan Global" di Museum Bahari, Jakarta Utara, pada Jumat, 22 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Atika menjelaskan, acara ini menjadi langkah awal yang menunjukkan dimulainya rangkaian peringatan ulang tahun Kota Jakarta ke-500 tahun yang akan berlangsung pada Juni 2027. "Acara ini merupakan momentum penting untuk memulai perjalanan menuju puncak perayaan pada tahun 2027 mendatang," ujarnya.

Peringatan lima abad Jakarta, Atika melanjutkan, bukan sekadar mengingat masa lalu, tetapi juga merancang masa depan kota yang lebih baik. Menurut dia, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan visi dan langkah-langkah konkret menjadikan Jakarta kota global yang maju, berkeadilan, berdaya saling, dan berkelanjutan. 

Ketua DPR DKI Jakarta, Khoirudin dalam sambutannya mengatakan, sebagai kota yang telah melalui perjalanan panjang selama hampir lima abad, Jakarta telah mengalami berbagai cerita sejarah yang penuh makna. "Acara kick-off menuju lima abad Kota Jakarta ini menjadi momentum yang bukan hanya untuk mengenang masa lalu, namun juga merenungkan langkah besar apa yang harus kita ambil demi merumuskan Jakarta agar terus maju, adil, dan berkelanjutan di masa depan," ujarnya.

Sebagai unsur legislatif, Khorudin menjelaskan, DPR DKI Jakarta berkomitmen dalam mendukung berbagai kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat dan membangun Jakarta yang lebih baik. "Jadi, menjelang peringatan 500 tahun, usia Jakarta pada Juni 2027, momentum ini menjadi kesempatan bagi kami untuk memperkuat komitmen tersebut," katanya.

Dalam acara yang sama, Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli mengatakan, Jakarta memiliki rekam jejak dan perjalanan yang panjang dan resminya akan berumur lima abad pada Juni 2027 nanti. "Tetapi, jejak sejarahnya menunjukkan bahwa Jakarta adalah sebuah kota global, sudah tampak sejak dari ruangan Museum Bahari ini," ucapnya saat memberikan sambutan.

Menurut Arif, sejarah panjang Kota Jakarta ini menjadi modal dalam menatap ke depan. Dia melanjutkan, pilihan politik pemerintah untuk memindahkan ibu kota ke IKN harus diapresiasi, salah satunya adalah dengan cara menjaga Jakarta menjadi kota yang bernilai. "Karenanya, pemerintah Jakarta sudah menetapkan akan menjadikan Jakarta sebagai kota global," katanya. (*)

Rini Kustiani

Rini Kustiani

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus