Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran peserta Pemilu 2024 pada hari ini Senin, 1 Agustus 2022. Pendaftaran dan penyerahan dokumen oleh partai politik atau parpol ini dibuka hingga 14 Agustus 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos menyatakan saat ini sudah terdapat 47 partai yang telah mendaftar. Masing-masing 39 partai politik nasional dan 8 partai politik lokal Aceh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut partai-partai baru yang sudah mendaftar ke KPU:
Partai Ummat
Pendiri: Amien Rais
Ketua Umum: Ridho Rahmadi
Deklarasi: 29 April 2021
Meski berbasis Islam, Partai Ummat diklaim terbuka untuk semua kalangan. Hal ini dibuktikan dengan merangkul dua orang kader sebagai PIC atau penanggung jawab Partai Ummat di Papua dan Papua Barat dari kalangan nonmuslim.
Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
Pendiri: Loyalis Anas Urbaningrum
Ketua Umum: Gede Pasek Suardika
Deklarasi: 28 Oktober 2021
Partai ini sebelumnya bernama Partai Karya Perjuangan yang terdaftar pada 2008 berdasarkan keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor: M.HH-23.AH.11.01 Tahun 2008 tertanggal 3 April 2008. Partai itu kemudian dideklarasikan ulang dengan nama baru Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) di Jakarta pada 28 Oktober 2021.
Partai Pelita
Pendiri: Din Syamsuddin
Ketua Umum: Din Syamsuddin
Deklarasi: 28 Februari 2022
Din Syamsuddin menjelaskan, motif utama didirikannya Partai Pelita adalah untuk memperbaiki kerusakan struktural maupun moral yang terjadi dalam kehidupan kenegaraan di Tanah Air.
Partai Gelora (Gelombang Rakyat Indonesia)
Pendiri: Anis Matta dan Fahri Hamzah
Ketua Umum: Anis Matta
Deklarasi: 10 November 2019
Partai Gelora juga telah mengantongi SK Kemenkumham sebagai badan hukum partai politik. Partai ini kerap disebut sebagai sempalan Partai Keadilan Sosial atau PKS.
Partai Prima (Rakyat Adil Makmur)
Ketua Umum: Agus Jabo Priyono
Deklarasi: 1 Juni 2021
“Prima adalah partainya rakyat biasa, lahir di tengah pusaran arus kehidupan bangsa yang keras,” kata Agus Jabo Priyono.
INGE KLARA | SUMBER DIOLAH TEMPO | DESAIN IMAM RIYADI
Artika Rachmi Farmita