Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pelayan Klub Malam di India Terseret Mobil Tamu karena Tagihan Makan Rp4 Juta

Sebuah klub malam di India berubah menjadi tempat baku hantam saat serombongan tamu marah ketika disodori tagihan makan dan minum Rp4 juta

7 November 2023 | 15.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi bar minuman keras di klub malam atau diskotek. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah klub malam di Haryana, India, berubah menjadi tempat baku hantam pada Minggu dini hari, 6 November 2023 saat sekelompok laki-laki menyerang dan menyeret dengan mobil mereka, seorang pelayan restoran, 18 tahun. Kejadian ini dipicu tagihan makanan dan minuman keras senilai 23 ribu rupee (Rp 4,3 juta).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kejadian ini persisnya terjadi di Panchkula sektor 20, saat dua laki-laki dan tiga perempuan sama-sama menikmati hiburan di sebuah klub malam di Posh Café dan Club. Usai makan, minum-minum dan bersenang-senang sampai jam 4 pagi, dua laki-laki dalam kelompok itu terlibat cekcok dengan staf klub malam soal tagihan senilai 23 ribu rupee (Rp4,3 juta).

 

Cekcok itu dengan cepat berubah menjadi perkelahian saat dua tamu laki-laki tersebut dan satpam klub malam tersebut terlibat baku hantam. Satu dari dua laki-laki tersebut menelepon seorang teman untuk membantu mereka (bertengkar). Tak lama, datang dua mobil dengan belasan orang sambil membawa pedang dan tongkat. Mereka lalu menyerang staf di klub malam tersebut.  

 

Tiga perempuan yang tadi ikut bersenang-senang, terlihat terlibat baku hantam tersebut dengan ikut menendang, memukul dan bergulat. Saat perkelahian semakin sengit, dua laki-laki dan tiga perempuan itu, mencoba melarikan diri. Baku hantam kemudian semakin memburuk saat pelayan restoran bernama Jayant, 18 tahun, mencoba menghentikan mobil tamunya itu untuk meminta uang makan yang seharusnya mereka bayar. Namun yang terjadi dia malah terseret sampai 100 meter. Seluruh insiden ini terekam dalam kamera CCTV.

Jayant mengalami luka parah pada sejumlah tulangnya. Kedua tangannya bahkan patah dan ada luka pada bagian kakinya. Dia saat ini menjalani perawatan di rumah sakit di Sektor 6 Panchkula. Kepolisian memastikan sedang menginvestigas kasus ini

Sumber: ndtv.com

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus