Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengatakan masih terus mengusahakan agar atlet peraih medali menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Imam menyebut terus membangun komunikasi intensif dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
"Sudah kami kumpulkan data-data peraih medali Olimpiade, Asian Games, SEA Games, juga ASEAN Para Games, sudah kami serahkan ke Kemanpan RB. Klarifikasi berikutnya dari beliau," kata Imam saat ditemui di acara countdown Asian Para Games 2018, di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat, 6 Oktober 2017.
Imam mengatakan yang ia inginkan adalah kemudahan bagi para atlet menjadi PNS. Pasalnya, para atlet tidak semuanya memiliki standar yang sesuai dengan Undang-Undang Aparatur Negara. Misalnya, banyak atlet yang bukan sarjana. Selain itu, banyak atlet yang berusia di atas 35 tahun, batas umur menjadi PNS yang disyaratkan undang-undang.
Imam mengatakan hal ini telah dikomunikasikan dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Asman Abnur. "Kami mendengar kabar baik dia juga akan menyegerakan agar upaya atlet menjadi PNS ini bisa terwujud," katanya.
Kemudahan atlet menjadi PNS ini merupakan bagian dari upaya pemerintah menyejahterakan atlet. Beberapa upaya telah direalisasi. Salah satunya pemberian bonus kepada atlet peraih medali.
Selain itu, Menpora Imam sedang mengusahakan adanya jaminan perumahan bagi atlet berprestasi. Ia telah mendatangi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk membahas hal ini. Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono mengatakan akan segera mendiskusikan hal tersebut.
"Menteri Basuki masih harus rapat terbatas kabinet dulu untuk menindaklanjuti hal itu," kata Imam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini