Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Imam Sudjarwo mengungkapkan rencana grand final kompetisi voli tertinggi di Tanah Air berikutnya akan terus digelar di Indonesia Arena, setelah Grand Final Proliga 2024.
Ia mengatakan hal itu sebagai bentuk apresiasi kepada para pecinta voli Tanah Air. "Animo masyarakat khususnya penggemar voli ini sudah luar biasa. Kebetulan beberapa tahun terakhir ini ada Indonesia Arena, kami manfaatkan ini untuk mengapresiasi masyarakat. Jadi insya Allah ke depan setiap grand final akan dilaksanakan di Indonesia Arena," ujar dia saat ditemui di area halaman Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 Juli 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Babak Grand Final Proliga 2024 untuk kategori putri mempertemukan Jakarta BIN melawan Jakarta Electric PLN. Sementara peringkat ketiga diperebutkan Jakarta Popsivo Polwan vs Jakarta Pertamina Enduro. Kedua pertandingan tersebut digelar pada Sabtu, 20 Juli.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk Grand Final Proliga 2024 kategori putra menghadirkan Jakarta LavAni Allobank Electric vs Jakarta Bhayangkara Persisi. Sedangkan perebutan peringkat ketiganya mempertemukan Palembang Bank Sumsel Babel melawan Jakarta STIN BIN. Kedua laga digelar pada Minggu, 21 Juli.
Suasana pertandingan perebutan peringkat ketiga Proliga 2024 Jakarta Polwan Popsivo vs Jakarta Pertamina Enduro di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 Juli. TEMPO/Randy
Ini merupakan kali pertama Grand Final Proliga digelar di Jakarta sejak terakhir kali diadakan pada edisi 2016. Kala itu pertandingannya berlangsung di Istora Senayan, Jakarta. Setelah itu, mayoritas Grand Final Proliga diadakan di Yogyakarta.
Rencana penggunaan Indonesia Arena sebagai Grand Final Proliga tidak berlaku untuk ajang Livoli. Menurut Imam, pihaknnya akan tetap mengadakan kompetisi kasta kedua voli Tanah Air itu di daerah luar Jakarta.
"Livoli divisi satu itu kita penyebaran geografis sehingga mereka bisa merasakan jadi tuan rumah. Kemudia yang divisi utama, juga digelar berdasarkan kebutuhan dalam rangka penyebaran geografis. Kita akan pindah-pindah itu (lokasinya)," ucapnya.
Walau demikian, Imam belum bisa memastikan Grand Final Proliga akan terus berlangsug di Indonesia Arena karena bisa jadi ada situasi-situasi yang tak sesuai rencana. Namun dia berjanji akan berupaya mewujudkannya. "Tergantung sama situasinya, tapi kami rencanakan (Grand Final Proliga) tetap (digelar) di sini."
Pilihan Editor: Hasil Proliga 2024: Jakarta Popsivo Polwan Raih Tempat Ketiga Usai Tekuk Jakarta Pertamina Enduro 3-1