Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ganda campuran Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto / Gloria Emanuelle Widjaja gagal meraih gelar Orleans Masters 2025 setelah takluk melawan pasangan Denmark Jesper Toft / Amalie Magelund di final, Minggu, 9 Maret 2025. Duel kedua pasangan ini berakhir dengan skor 21-17, 21-13.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Duel Rehan / Gloria kontra Jesper / Amalie menjadi partai pertama dalam rangkaian pertandingan final yang berlangsung di Palais Des Sports, Prancis, yang dimulai pukul 11.00 waktu setempat atau 17.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rehan / Gloria yang baru berpasangan sejak Januari lalu, mampu memberikan perlawanan ketat di awal pertandingan. Sempat tertinggal 5-8, mereka bisa berbalik unggul 11-9 di interval game.
Namun, setelah pertandingan dilanjutkan usai jeda, pasangan Indonesia ini malah tertinggal jauh lagi karena banyak melakukan kesalahan sendiri hingga berjarak lima poin, 12-17. Kali ini, mereka tak mampu mengejar dan akhirnya kalah 17-21.
Di game kedua, Rehan / Gloria kembali tertinggal 5-8 dan tak bisa mengejar dan akhirnya tertinggal 6-11. Setelah, jeda, pasangan Indonesia ini belum bisa keluar dari tekanan. Berulang kali mereka melakukan kesalahan sendiri sehingga memberikan keuntungan kepada lawan, kedudukan menjadi 6-15.
Saat kedudukan tertinggal sembilan poin, Rehan / Gloria mampu mendapatkan empat poin beruntun sehingga selisih nilai terpangkas menjadi 10-15. Akan tetapi, setelah itu, lawan kembali bisa menguasai pertandingan. Empat poin beruntun bisa didapat pasangan Denmark sehingga kedudukan menjadi 10-19.
Ketika lawan hanya membutuhkan dua poin untuk menyelesaikan permainan, Rehan / Gloria bangkit. Mereka bisa mendapatkan tiga poin sekaligus, 13-19.
Perjuangan Rehan / Gloria harus terhenti setelah Jesper / Amalie mendapatkan dua poin akhir, menyudahi pertandingan pada menit ke-37. Ini menjadi gelar pertama mereka di 2025.
Bagi Rehan / Gloria, ini menjadi kegagalan kedua beruntun mereka di final turnamen BWF Super 300. Pekan lalu, mereka gagal menjadi juara di German Open 2025 setelah kalah di final.
Terlepas dari kegagalan mereka di turnamen ini, Rehan / Gloria mencatat prestasi yang menjanjikan. Dari tiga turnamen awal yang diikuti, dua di antara berhasil mencapai final beruntun.
Kekalahan Rehan / Gloria, yang merupakan pemain non-pelatnas PBSI ini di final Orleans Masters 2025, membuat Indonesia tanpa gelar. Mereka menjadi satu-satunya wakil dari tim Merah Putih yang mampu mencapai partai puncak.
