Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jonas Vingegaard berhasil keluar sebagai pemenang Tour de France 2023. Ia berhasil mempertahankan gelar dalam dua tahun berturut-turut di jalanan berbatu Champs-Élysées di Paris pada hari Minggu, 23 Juli 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembalap Denmark itu melewati garis bergandengan tangan dengan rekan satu timnya dengan Arc de Triomphe menjadi latar. Mereka merayakan performa dominan selama balapan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tahun lalu, saya mengalami banyak cedera dan penyakit di musim semi dan tahun ini saya tidak mengalami apa pun yang membuat perbedaan besar. Saya hanya berkembang, menjadi lebih baik dan lebih baik lagi, ”kata Vingegaard dikutip dari Reuters.
“Kita semua harus membuat banyak pengorbanan. Dalam setahun saya jauh dari keluarga saya selama lebih dari 150 hari untuk memenangkan balapan. Tetapi ketika Anda mengikuti rencana pelatihan, nutrisi, dan kamp pelatihan, itu memberi Anda kepercayaan diri karena Anda tahu Anda akan berada di level teratas,” ujar dia menambahkan.
Pembalap Belgia Jordi Meeus memenangkan tahap final etape ke-21 Tour de France 2023. Menempuh jarak 115,1 km, ia menggagalkan rekan senegaranya Jasper Philipsen untuk meraih kemenangan tahap kelima dalam balapan tahun ini. Philipsen cukup untuk menyegel jersey hijau untuk pertama kalinya dalam kariernya.
Tour de France 2023 diputuskan pada dua hari yang sulit di Pegunungan Alpen. Pada etape ke-16, Tadej Pogacar kalah 1:38 menit dari Vingegaard. Margin melebar pada etape ke-17 ketika pembalap Slovenia kehilangan waktu 5:45 menit.
Sejak saat itu, Vingegaard tampak percaya diri dengan seragam kuningnya dan dia melewati tiga tahapan tersisa tanpa banyak kesulitan. Akhirnya, dia finis dengan gap 7:29 menit di depan Pogacar di urutan kedua, dan 10:56 menit di depan pembalap Inggris Adam Yates di urutan ketiga.
Pembalap Italia Giulio Ciccone memenangkan kompetisi King of the Mountains dan berkendara melewati Paris dengan gemilang dengan jersey polkadot. Sementara itu, Tadej Pogacar memenangkan jersey putih, diberikan kepada pembalap dengan posisi terbaik di klasemen keseluruhan berusia di bawah 26 tahun.
REUTERS | CNN