Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lewis Hamilton dilaporkan bakal menerima hukuman penalti grid di ajang Formula 1 Italia pada akhir pekan nanti, Minggu, 11 September 2022. Itu terjadi karena komponen mesin mobil balapnya diganti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laporan dari situs resmi F1, Hamilton bakal mengubah daya unit untuk keempat kalinya jelang Grand Prix Formula 1 Italia 2022. Namun saat ini belum ada konfirmasi resmi soal degradasi posisi Hamilton ke grid paling belakang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pergantian komponen mesin tersebut sengaja dilakukan Mercedes karena mobil balap Hamilton diklaim mengalami kerusakan. Itu dikarenakan insiden tabrakan dengan Fernando Alonso (Alpine Reanult) di Formula 1 Belgia.
Saat ini tim pabrikan Mercedes dilaporkan tengah bekerja untuk memulihkan mesin mobil balap Hamilton. Sang pembalap pun yakin bisa meraih hasil positif di Formula 1 Italia akhir pekan nanti.
“Kami telah membuat begitu banyak kemajuan sebagai sebuah tim, kami semakin dekat ke puncak. Ketika datang ke mesin, hanya saja dengan perbaikan pada mesin baru, kami tidak punya pilihan selain memasang unit penggerak baru di sini,” kata dia, dikutip dari Speedweek.
“Saya tidak tahu apakah kami bisa sebagus di Zandvoort. Tapi saya tahu kami tidak akan seburuk di Belgia,” tambah pembalap berkebangsaan Inggris tersebut.
Lewis Hamilton bukan satu-satunya pembalap yang menerima hukuman penalti grid di Formula 1 musim ini. Sebelumnya, Max Verstappen (Red Bull Racing RBPT) juga mengalami hal serupa saat tampil di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia.
FORMULA 1
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto