Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Lewis Hamilton Sebut Mercedes Merosot Lagi di F1 Tahun Ini

Lewis Hamilton mengatakan tim Mercedes harus menyingkirkan tiga tim agar memiliki kesempatan menang di F1 musim 2023.

18 Maret 2023 | 16.00 WIB

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dalam F1 Bahrain GP di Bahrain International Circuit, Sakhir, Bahrain, 3 Maret 2023. REUTERS/Rula Rouhana
Perbesar
Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dalam F1 Bahrain GP di Bahrain International Circuit, Sakhir, Bahrain, 3 Maret 2023. REUTERS/Rula Rouhana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Mercedes Formula 1 Lewis Hamilton mengungkapkan nasib buruk timnya di Awal musim ini. Juara tujuh kali F1 itu menyebut penampilan Mercedes sangat jauh merosot.

Walhasil, Lewis Hamilton harus menyingkirkan tiga tim agar memiliki kesempatan menang di Formula 1 musim 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Tim Red Bull mendominasi di balapan pembuka musim di Bahrain dua pekan lalu. Juara F1 dua kali Max Verstappen dan Sergio Perez finis 1 dan 2. Kemudian disusul pembalap Aston Martin Fernando Alonso di tempat ke-3 dan pembalap Ferrari Carlos Sainz Jr. pada urutan ke-4.

Lewis Hamilton harus puas ketinggalan sekitar 51 detik di belakang Max Verstappen, di urutan ke-5. Rekan setimnya, George Russell, finis di urutan ke-7.

Dua pembalap Mercedes itu bisa dibilang beruntung karena mesin mobil balap Ferrari yang dikendarai Charles Leclerc mendadak rusak menjelang akhir balapan.

“Tak satu pun dari kami di tim ini yang pernah menghindar dari tantangan. Kami lebih suka berada di depan, tetapi tidak seperti itu,” ujar Hamilton menjelang Grand Prix Arab Saudi, dikutip dari Associated Press dan Autoblog hari ini, Sabtu, 18 Maret 2023.

Dengan nada sinis, pembalap asal Inggris tersebut menjelaskan bahwa tim Mercedes membutuhkan Red Bull tidak menyelesaikan balapan, Ferrari tidak menyelesaikan balapan, demikian juga tim Aston Martin agar bisa menang di F1 musim 2023.

Lewis Hamilton bergabung bersama pembalap legendaris Michael Schumacher dengan rekor tujuh kali juara F1. Mereka pembalap F1 dengan 103 kemenangan dan 103 pole.

Hamilton gagal menang balapan pada 2022 untuk pertama kalinya berkarir di F1 yang dimulai pada 2007.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia bahkan menyebut tim Red Bull sebenarnya tidak dalam performa terbaiknya di GP Bahrain.

“Mereka tidak memaksakan diri, dan saya pikir mereka jauh lebih cepat daripada yang terlihat," kata Hamilton.

Lewis Hamilton kecewa terhadap tim Mercedes sejak balapan pembuka musim ini, Dia menilai Mercedes tidak mendengarkan masukannya mengenai pengembangan mobil balap tahun ini.

"Saya telah mengendarai begitu banyak mobil dalam hidup saya. Saya tahu apa yang dibutuhkan mobil. Saya tahu apa yang tidak dibutuhkan mobil," tuturnya pada Kamis lalu, 16 Maret 2023, kepada podcast BBC Radio 5 Live.

Prinsipal tim Mercedes Toto Wolff mengakui bahwa timnya melakukan kesalahan dalam pengembangan mobil pada 2022. Walhasil, pembalap George Russell menang satu-satunya balapan F1 pada 2022 di posisi ke-4, sedangkan Lewis Hamilton urutan ke-6.

AP | AUTOBLOG | JOBPIE

Pilihan Editor: Lewis Hamilton bakal Tetap di Mercedes Setelah Musim 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus