Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Menjelang Proliga 2025, Tisya Amallya Putri Bicara Target dan Peran di Jakarta Pertamina Enduro

Kapten Jakarta Pertamina Enduro, Tisya Amallya Putri, siap menjadi jembatan komunikasi bagi para pemain muda dan senior di Proliga 2025.

31 Desember 2024 | 19.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kapten Jakarta Pertamina Enduro, Tisya Amallya Putri. ANTARA/Donny Aditra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kapten tim bola voli putri Jakarta Pertamina Enduro (JPE), Tisya Amallya Putri, siap menjadi jembatan komunikasi bagi para pemain muda dan senior guna menyolidkan kekuatan tim untuk Proliga 2025 yang dimulai awal Januari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan penguatan komunikasi antarpemain sangat penting guna membangun chemistry saat di dalam dan luar lapangan selain persiapan teknis seperti latihan fisik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ya komunikasinya tidak susah ya, jadi posisi aku juga bukan yang sudah senior sekali, masih ada di atas aku yang senior, makanya aku untuk komunikasi dengan senior sama ke bawah atau junior pun juga enak gitu," kata dia di sela latihan bersama rekannya di GOR Bulungan, Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut Tisya mengatakan meski baru bergabung dengan Pertamina Enduro dan langsung ditunjuk sebagai kapten, dirinya merasa yakin bisa membangun chemistry lebih kepada semua pemain.

Sebab, dengan penyelarasan tujuan dan motivasi yang sama yakni bersama-sama merebut gelar juara, maka komunikasi akan lebih mudah untuk dilakukan.

Ia menambahkan, saat ini seluruh penghuni skuad tengah berupaya menyatukan visi dan misi bersama, serta berfokus pada penguatan kerja sama tim.

Sementara, saat ditanya terkait peta kekuatan lawan-lawan yang akan dihadapi nanti, ia menyatakan belum memiliki gambaran pasti mengenai hal tersebut, bahkan pelatih juga belum memberikan gambaran calon-calon lawan yang kuat kepada seluruh pemain.

"Mungkin dari pelatih sudah ada, tetapi masih belum dikasih tahu sama pemain. Jadi ya harus bersiap saja," ujar peraih Best Setter Proliga 2024 itu.
 
Ingin Langsung “Ngegas” 

Tisya Amallya Putri ingin timnya memacu kekuatan atau 'ngegas' untuk meraih kemenangan hingga akhir musim di Proliga 2025. Ia mengatakan, tim tersebut harus selalu tampil all-out agar bisa merengkuh gelar juara, sehingga para pemain harus memberikan usaha maksimal di setiap pertandingan dari awal hingga akhir musim.

"Ada yang bilang kalau JPE hanya ngegas di awal, makanya saya ingin mematahkan asumsi itu dengan teman-teman, jadi kami harus ngegas dari awal sampai akhir," kata Tisya saat diwawancara di sela latihan bersama rekan lainnya di GOR Bulungan, Jakarta, Selasa.

Meski baru bergabung dengan tim, dia ingin membawa klub yang sudah dua kali juara liga bola voli bergengsi di Indonesia itu kembali meraih kejayaan.
 
Peraih Best Setter Proliga 2024 itu tidak ingin klub tersebut hanya menjadi penghuni empat besar atau runner-up seperti yang sudah dilalui sebelumnya.

Ia mengaku sangat termotivasi untuk jauh lebih berkembang secara personal dan tumbuh menuju kejayaan bagi klub barunya.

"Terus ingin mencoba lebih mengembangkan tim ini. Saya harus bisa membawanya ke peringkat atau hasil yang lebih bagus lagi," ujar pemain andalan tim nasional bola voli Indonesia itu.

Untuk Proliga 2025, Jakarta Pertamina Enduro Untuk diperkuat oleh 17 pemain, terdiri dari 15 pemain lokal dan dua pemain asing. Pemain lokal JPE berasal dari berbagai klub seperti TNI AL, Bravo Jakarta, dan Bank Jatim. Mereka mempertahankan kekuatan utama musim lalu saat mereka lolos ke grand final. 

Dalam skuad mereka ada Tisya Amallya Putri selaku penerima penghargaan Best Setter Proliga 2024. Kemudian Eris Septia Wulandari, yang dinobatkan sebagai Best Libero Proliga 2024 serta Junaida Santi pemain muda Timnas Putri Indonesia 2024. 
Selain itu, rising star pada musim lalu yakni Nurlaili Kesuma juga turut direkrut.

Dua pemain asing yaitu Erica Staunton dari Amerika Serikat dan Elena Samoilenko dari Rusia akan menghuni skuad JPE. Tidak hanya sampai disitu, kepala pelatih tim juga turut diganti dengan mendatangkan Bullent Karsloglu asal Turki. Pelatih tersebut telah malang melintang di sejumlah liga di Eropa, Azerbaijan, dan Turki.

Sementara itu, pada Proliga 2024, langkah JPE harus terhenti di babak final four setelah kalah dari Jakarta BIN, yang kemudian menjadi juara.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus