Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Analisis Permainan Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024: Tak Lebih Istimewa, Mental Jadi Kunci

Pengamat sepak bola Tanah Air Mohamad Kusnaeni menilai masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki dari permainan timnas U-23 Indonesia.

26 April 2024 | 16.14 WIB

Witan Sulaeman berhadapan dengan pemain timnas Korsel dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI
Perbesar
Witan Sulaeman berhadapan dengan pemain timnas Korsel dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia dipastikan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 usai mengalahkan Korea Selatan, Jumat dinihari WIB, 26 April. Skuad Garuda menang lewat adu penalti dengan skor 11-10 usai bermain imbang 2-2 sepanjang 120 menit dalam laga yang digelar di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pengamat sepak bola Tanah Air Mohamad Kusnaeni menilai keberhasilan anak asuh Shin Tae-yong tak lepas dari mental yang ditunjukkan para pemain di lapangan. Menurut dia, hal itu dikarenakan Marselino Ferdinan dan kawan-kawan memiliki pengalaman bermain di level senior.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Faktor mental bertanding sangat berperan di balik keberhasilan kita mengalahkan Korea Selatan, dan mental bertanding yang dimiliki para pemain kita sangat terbantu oleh pengalaman mereka bermain di timnas senior sehingga mereka menjadi lebih tenang dan percaya diri," ujar dia saat dihubungi Tempo, Jumat, 26 April 2024.

"Mereka bermain berani, tenang, dan percaya diri. Puncak kepercayaan diri dan ketenangan itu dibuktikan dalam adu penalti yang 'gila' saat menghadapi Korea Selatan. Indonesia U-23 tidak mungkin mengalahkan Korea Selatan U-23 kalau bukan karena mental yang tidak cukup kuat. Laga itu terlalu menguras fisik, energi, dan emosi pemain," kata Kusnaeni menambahkan.

Mohamad Kusnaeni. Instagram

Pria yang akrab disapa Bung Kus itu menganalisis, dari segi permainan, timnas U-23 Indonesia sebenarnya tidak lebih istimewa dari Korea Selatan. Menurut dia, masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki agar penampilan Garuda Muda bisa lebih baik lagi ke depannya.

"Dari segi permainan sebetulnya kita tidak lebih istimewa. Paling tidak, ketika situasi masih 11 lawan 11 permainan relatif berimbang," tuturnya."Kita juga belum terlalu efektif dalam penyelesaian akhir. Masih banyak peluang emas yang terbuang. Problem finishing ini perlu lebih diperhatikan. Apalagi Rafael Struick kena akumulasi kartu kuning."

Kendati demikian, Bung Kus tetap bangga dengan pencapaian yang diraih Pasukan Merah Putih. Ia merasa, saat ini timnas Indonesia tidak lagi terlihat inferior jika menghadapi tim-tim raksasa Asia.

Timnas U-23 Indonesia selanjutnya akan menghadapi pemenang laga Uzbekistan kontra Arab Saudi di semifinal Piala Asia U-23 2024. Keduanya dijadwalkan bertanding di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar pada hari ini mulai pukul 21.00 WIB.

Pilihan Editor: Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus