Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Spanyol

Bagaimana Formasi Ideal Barcelona Dengan Coutinho?

Fleksibilitas Philippe Coutinho membuat Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, akan lebih mudah dalam meracik strategi.

8 Januari 2018 | 17.07 WIB

Pemain baru Barcelona, Philippe Coutinho. REUTERS/Albert Gea
Perbesar
Pemain baru Barcelona, Philippe Coutinho. REUTERS/Albert Gea

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kehadiran Philippe Coutinho di Barcelona menjadi tema utama bursa transfer Januari kali ini. Bukan hanya karena nilainya yang mencapai 145 juta pound sterling atau sekitar Rp 2,58 triliun, namun juga karena Coutinho akan membuat kekuatan Barcelona menjadi lebih menyeramkan musim ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde paham betul bahwa kehadiran Coutinho bisa membuat kerjanya lebih mudah. Dia akan memiliki lebih banyak pilihan pemain untuk diturunkan. Selain itu, masuknya Coutinho juga akan bisa membuat dia memiliki lebih banyak pilihan pola permainan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Saya pikir dia bisa membawa banyak hal untuk tim. Dia mencetak gol dan merancang serangan. Dia bisa membantu kami, karena dia bisa bermain baik di tengah atau melebar," kata Valverde. "Dia serbaguna dan kami bisa memanfaatkan fleksibilitasnya," ucapnya.

Sejak cederanya Ousmane Dembele pada awal musim, Valverde tampak kesulitan untuk mencari pemain di posisi sayap. Dia sempat beberapa kali memasang Gerard Deulofeu di posisi sayap kanan namun tak memuaskan. Alhasil, Barcelona lebih sering memainkan pola 4-4-2 sejak saat itu, tak lagi 4-3-3 yang sudah mereka gunakan sejak era Frank Rijkard.

Dalam pola permainan 4-4-2, Valverde tampak menginginkan lini tengah yang kuat baik saat membangun serangan atau pun saat bertahan. Terbukti dari saat mereka menghadapi Real Madrid beberapa pekan lalu. Lini tengah yang kuat menjadi kunci keberhasilan mereka memenangkan laga El Clasico dengan skor 3-0.

Namun Valverde memang tampak belum memiliki pakem yang benar-benar sempurna untuk lini tengahnya. Dia terus melakukan rotasi pemain dan hanya Sergio Busquet dan Andres Iniesta yang tampak tak tergantikan. Sementara dua posisi lainnya bisa diisi oleh Paulinho, Ivan Rakitic, Denis Suarez, Gerard Deulofeu, Andre Gomes atau pun Sergio Roberto.

Coutinho, dengan fleksibilitas posisi yang dimilikinya, akan bisa memainkan kedua pola itu sama baiknya. Coutinho bisa saja mengisi peran Neymar di sisi kiri lini serang Barcelona. Dari 14 penampilan di Liga Inggris bersama Liverpool musim ini, Coutinho 6 kali bermain di posisi itu. Hasilnya 3 gol dan 3 assist mampu dia ciptakan.

Tak hanya sebagai pemain sayap, Coutinho juga bisa bermain untuk menggantikan posisi Andres Iniesta sebagai gelandang kreatif jika Valverde memilih memainkan trio Messi, Suarez dan Dembele di depan. Coutinho bahkan lebih moncer ketika bermain di posisi ini untuk Liverpool. Dia menciptakan 4 gol dan 4 assist dalam 8 laga.

Jika melihat statistik di atas, Countiho bisa dianggap sama baiknya ketika bermain sebagai sayap atau pun gelandang tengah. Karena itu, soal di posisi mana Coutinho akan bermain di Barcelona, tampaknya akan sangat tergantung kebutuhan Valverde. Bagi si pemain, dia hanya ingin merumput bersama pemain-pemain terbaik di dunia seperti Lionel Messi, Luis Suarez, Andres Iniesta dan sebagainya.

"Saya sangat senang. Saya selalu mengatakan bahwa itu adalah impian yang saya inginkan dan kami sangat bahagia," katanya. "Saya berharap segera bermain di ini, memenangkan gelar dan membuat suporter bahagia. Itu adalah tujuan saya."

SPORT|AS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus