Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ruben Amorim menelan kekalahan pertama bersama Manchester United saat menghadapi Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium pada Kamis dinihari, 5 Desember 2024. Menurut dia, kekalahan tersebut tidak terlepas dari faktor kebugaran pemain yang berpengaruh pada penentuan skuad utamanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Arsenal menang 2-0 atas Manchester United. Gol-gol di babak kedua dari Jurrien Timber dan William Saliba berasal dari tendangan sudut. Ini adalah kekalahan liga pertama bagi mantan pelatih Sporting CP Amorim dalam lebih dari setahun terakhir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Amorim memegang skuad United yang masih menghadapi masalah cedera dan kurangnya kebugaran pertandingan. Harry Maguire, Tyrell Malacia, dan Mason Mount semuanya bermain kurang dari satu jam di Emirates. Mereka semua baru kembali dari cedera. Sedangkan Leny Yoro tampil pertama kali untuk klub tersebut setelah absen dalam waktu yang lama karena cedera kaki.
"Bukan karena saya suka berganti pemain sepanjang waktu, tetapi kami harus membuat seluruh anggota skuad bugar," kata Amorim. "Harry Maguire, Tyrell Malacia, Mason Mount, Leny Yoro punya batas waktu. Jadi kami harus mengatur semua dalam permainan, metodologi yang berbeda, cara bermain yang berbeda,” ucap Amorim.
"Besok kami harus menilai dan para pemain yang sedikit berisiko cedera tidak akan bermain, jadi kami harus membuat semua orang bekerja, bermain, dan meningkatkan skuad,” kata pelatih berusia 39 tahun tersebut.
Meskipun kalah, Amorim mengatakan akan tetap mengambil sisi positif dari penampilan para pemainnya di Emirates Stadium. "Saya membuat evaluasi permainan terlepas dari hasilnya. Setelah menang 4-0 (melawan Everton), Anda dapat mengambil hal-hal positif, tetapi kami harus meningkatkan hal lain dan Anda sudah tahu itu.”
"Anda dapat merasakannya di stadion, terutama di akhir babak pertama, Anda dapat merasakan mereka tidak nyaman. Anda melihat gol dan kemudian momentum berubah dan sangat sulit bagi kami untuk mengambil kendali penuh atas permainan, tetapi kami mencobanya."
Luke Shaw Masih Butuh Waktu
Sementara itu, Amorim mengatakan bahwa ia akan memberi Luke Shaw waktu yang dibutuhkan untuk fit. Bek asal Inggris itu mengalami cedera lagi setelah lima bulan absen karena cedera betis.
"Apa yang dapat saya katakan sejak saya tiba, saya melihatnya di departemen medis, banyak berlatih di pusat kebugaran, banyak berlatih di lapangan. Ia kehilangan berat badan, jadi ia melakukan segalanya.”
“Ia adalah pemain top dan kami membutuhkannya. Tidak peduli berapa lama ia membutuhkannya, saya akan bersamanya, kami akan membantunya untuk kembali. Bukan hanya Manchester United, tetapi tim nasional membutuhkan pemain seperti Luke Shaw, jadi kami di sini untuk membantunya,” ucap Amorim.
Foto 
