Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam perhelatan Euro 2020, Timnas Italia menjadi sorotan. Selain dari sisi permainan, mereka kerap mencuri perhatian pemirsa ketika menyanyikan lagu kebangsaanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para pemain Gli Azzuri selalu bersemangat ketika menyanyikan lagu Fratelli d’Italia (saudara Italia). Mereka terlihat menghayati setiap liriknya dan melantunkannya dengan berapi-api sebelum bertanding di Euro 2020
Lagu kebangsaan Italia sebenarnya memiliki tiga nama yang berbeda. Nama resminya adalah Inno di Mameli (nyanyian pujian Mameli). Nama ini diambil dari nama pria yang menulis kata-katanya.
Kemudian lagu kebangsaan ini juga disebut IlCanto degli Italiani (lagu rakyat Italia), merupakan nama polisnya.
Sedangkan, Fratelli d’Italia (saudara Italia) adalah nama populernya. Nama ini disematkan karena sama dengan baris pertama dari lagu ini.
Sejarahnya Lagu Kebangsaan Italia
Sama halnya dengan setiap lagu kebangsaan lainnya, lagu ini ditulis dalam bayang-bayang perang dan menjadi panggilan patriotik yang ditujukan untuk membangkitkan semangat dengan musik.
Lagu ini ditulis pada 1847. Tepatnya, selama pertempuran pertama saat penyatuan Italia. Lagu ini sempat dijadikan lagu kebangsaan, tapi hanya pada 1946.
Pada November 2005, lagu ini ditetapkan sebagai lagu resmi melalui peraturan terbaru.
Dalam lagu ini, musik yang digunakan adalah jenis marching italia. Musik ini cukup khas dan umumnya dianggap buruk oleh musisi dan kritikus lain.
Namun, hal itu yang membuatnya menarik. Terutama pada bagian akhir ketika bagian “crescendo e accelerando sino alla fine”, suasana akan semakin riuh dan cukup gaduh.
Penulis Lagu Kebangsaan Italia
Goffredo Mameli merupakan penulis dari lirik lagu ini. Ia merupakan seorang penyair dan komposer. Mameli meninggal secara tragis, dua tahun setelah ia selesai menyusun lagu ini.
Sebenarnya, Mameli tidak terkenal dan lagu ini adalah satu-satunya mahakarya-nya.
Lagu ini memiliki total lima ayat dan paduan suara yang dinyanyikan disela-selanya. Namun, di zaman sekarang, pada kesempatan resmi hanya ayat pertama dan paduan suara yang dinyanyikan.
Ayat itu akan diulang dan lagu kebangsaan berakhir dengan “Sì!” yang sangat energik.
Fakta Unik
Orang-orang Italia menganggap lagu kebangsaan adalah hal yang sangat serius. Melansir dari Explore Italian Culture, belum lama ini, Museum Seni Modern Bolzano di Italia utara menampilkan toilet yang ketika disiram akan memainkan lagu kebangsaan Italia.
Toilet itu dianggap sebagai penghinaan terhadap bangsa Italia. Akhirnya, toilet itu disita oleh polisi dan berlanjut di persidangan
Hal ini menunjukkan semua orang di Italia, dengan sangat sedikit pengecualian, sangat menyukai dan menghormati lagu kebangsaannya.
RIZQI AKBAR (MAGANG)
Baca juga: