Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kapten Timnas Australia Mathew Ryan mengingatkan bahwa Socceroos tidak boleh meremehkan Timnas Indonesia saat pertandingan kedua putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Duel Indonesia vs Australia akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa, 10 September 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Australia punya kebutuhan untuk bangkit kembali dari kekalahan mengejutkan dari Bahrain pada Kamis lalu. Gol bunuh diri Harry Souttar di akhir pertandingan memberi Negara Teluk itu kemenangan 1-0. Kekalahan membuat tim Graham Arnold tertinggal di awal Grup C.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jepang dan Bahrain saat ini berada di puncak klasemen dengan masing-masing tiga poin, sementara Australia tidak memiliki poin. Socceroos punya misi untuk finis di dua posisi teratas dalam klasemen grup untuk mengamankan satu tempat otomatis di putaran final Piala Dunia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
"Kami tahu mereka memiliki kualitas yang dapat merepotkan kami jika kami tidak dalam permainan terbaik kami. Jika kami tidak mengambil kesempatan, mereka akan melakukannya dengan memanfaatkan cara kami bermain," kata Ryan tentang Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, dikutip dari Reuters.
"Kami fokus pada diri kami sendiri dan apa yang perlu kami lakukan, dan kami yakin sebagai sebuah tim, kami dapat bangkit dari kekalahan sebelumnya dan mengambil langkah positif menuju kualifikasi ini,” kata kiper AS Roma tersebut menambahkan.
Jumlah pendukung tuan rumah yang besar diperkirakan akan hadir di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Mereka akan menjadi kekuatan tambahan untuk Timnas Indonesia yang tampil di fase terakhir atau putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia zona Asia ini untuk pertama kalinya.
Timnas Indonesia, menurut Ryan, juga akan tampil lebih bersemangat setelah menahan imbang tim langganan Piala Dunia, Arab Saudi, dengan skor 1-1 di Jeddah pada hari Kamis lalu. Ini akan menjadi tantangan berat yang akan dihadapi Australia. "Akan ada banyak pendukung mereka," kata Ryan.
"Mereka menunjukkan kualitas mereka tidak hanya saat melawan Arab Saudi baru-baru ini, tetapi juga di masa lalu, dan fokus kami adalah beralih ke mereka dan membuat rencana permainan untuk memberikan hasil bagi kami dan Australia,” ujar dia menambahkan.