Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Dipanggil Masuk Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert, Kiper Ernando Ari Fokus Tampil Maksimal

Simak komentar Ernando Ari soal persaingan di posisi kiper timnas Indonesia, dengan adanya pesaing baru Emil Audero Mulyadi,

12 Maret 2025 | 15.52 WIB

Tiga kiper Timnas Indonesia Maarten Paes (kiri), Ernando Ari (tengah) dan Nadeo Argawinata (kanan) mengikuti sesi latihan di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta Pusat, Minggu, 8 September 2024. Latihan tersebut sebagai persiapan Timnas Indonesia jelang menghadapi Australia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa (10/9) di Stadion Utama Gelora Bung Karno. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Perbesar
Tiga kiper Timnas Indonesia Maarten Paes (kiri), Ernando Ari (tengah) dan Nadeo Argawinata (kanan) mengikuti sesi latihan di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta Pusat, Minggu, 8 September 2024. Latihan tersebut sebagai persiapan Timnas Indonesia jelang menghadapi Australia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa (10/9) di Stadion Utama Gelora Bung Karno. ANTARA/Fakhri Hermansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Nama kiper Persebaya Surabaya Ernando Ari masuk dalam daftar 27 pemain yang dipanggil ke timnas Indonesia di bawah pelatih kepala Patrick Kluivert untuk dua laga lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada bulan ini. Jadwal pertandingan paling dekat, menghadapi Australia pada 20 Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ernando termasuk dari tiga penjaga gawang, bersama Maarten Paes (FC Dallas) dan Nadeo Argawinata (Borneo FC). Selain mereka, kiper klub Serie A Palermo Emil Audero Mulyadi yang telah mengambil sumpah sebagai Warna Negara Indonesia, berpeluang masuk dan bisa menjadi pesaing baru bagi pemain Persebaya di timnas Indonesia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menanggapi persaingan di skuad Garuda saat ini, Ernando melihat sisi positifnya. "Persaingan itu sudah hal biasa, yang penting saya harus tunjukkan performa yang baik," kata Ernando, di Surabaya, Rabu, 12 Maret 2025, seperti dikutip dari Antara. 

Menurut Ernando, yang terpenting baginya adalah bekerja keras dan tampil maksimal di setiap latihan, sehingga pelatih akan melihat keseriusannya untuk membela Indonesia. Ia juga mengaku tidak terbebani dengan Emil Audero.

Penjaga gawang kelahiran Semarang itu juga menganggap persaingan sebagai hal biasa dan justru ingin belajar dari pengalaman kiper yang lebih senior. "Sepak bola itu global, saya harus ambil ilmu sebanyak-banyaknya," ucapnya.

Terlepas dari itu, Ernando menyadari dirinya sempat tak dipanggil untuk bergabung ke tim nasioanl karena cedera. Ketika mendapat panggilan lagi, ia bertekad menunjukkan kualitasnya sebagai tembok terakhir di tim.

Pemain kelahiran Semarang, 27 tahun, ini tak menampik bahwa penampilannya yang apik bersama Persebaya musim ini membantunya kembali ke tim nasional. Target menjadi juara Liga 1 membuat ia dan rekan-rekannya di klub berusaha tampil maksimal demi bisa mewujudkannya. Rekannya di Persebaya, Mohammed Rashid juga kembali dipanggil ke timnas Palestina.

Ernando optimistis timnas Indonesia bisa memberikan perlawanan maksimal demi meraih poin untuk terus melangkah dan lolos ke Piala Dunia 2026. "Kalau saya sih pasti orangnya positif, dengan skuad (timnas) saat ini, maupun skuad yang akan datang," tuturnya.

Di era kepemimpinan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong, Ernando tercatat tampil dalam 13 laga di timnas Indonesia senior. Dia mencatatkan debut pada 12 Desember 2021. Selain itu dia menjadi pemain andalan timnas U-23.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus