Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Ketika Cristiano Ronaldo Yakin Bisa Perbaiki Manchester United Jika Jadi Pemilik Klub

Cristiano Ronaldo yakin ia mampu memperbaiki masalah yang terjadi di Manchester United jika menjadi pemilik klub. Bukan sekadar salah pelatih.

29 Desember 2024 | 04.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Cristiano Ronaldo dari Al Nassr mendapat penghargaan Pemain Timur Tengah Terbaik dalam Globe Soccer 2024 di Dubai, Uni Emirat Arab, 27 Desember 2024. Globe Soccer/Handout via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Cristiano Ronaldo yakin ia mampu memperbaiki masalah yang terjadi di Manchester United jika menjadi pemilik klub. Pemain yang kini bermain untuk Al Nassr di Arab Saudi menilai masalah utama Manchester United tidak sepenuhnya berada di tangan pelatih Ruben Amorim.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Amorim, yang baru memimpin tim selama 10 pertandingan, telah mengalami lima kekalahan. Termasuk empat kekalahan dalam lima laga terakhir di Liga Inggris. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya sudah mengatakan ini satu setengah tahun lalu, dan saya akan terus mengatakannya: masalahnya bukan pada pelatih," kata Ronaldo saat menghadiri Globe Soccer Awards di Dubai, Uni Emirat Arab dikutip dari ESPN.

Ia mengibaratkan situasi di klub Manchester United saat ini seperti akuarium. "Jika ikan di dalamnya sakit, lalu Anda keluarkan dan sembuhkan, kemudian masukkan kembali ke akuarium, ikan itu akan sakit lagi. Masalah Manchester United itu sama. Masalahnya tidak selalu pada pelatih, ada hal yang lebih besar dari itu."

Ronaldo menambahkan bahwa, jika memiliki kendali atas klub, ia akan mengambil langkah tegas untuk memperbaiki situasi. "Jika saya menjadi pemilik klub, saya akan membuat semuanya jelas dan memperbaiki apa yang menurut saya salah," kata pemain bola asal Portugal tersebut.

Meski menyampaikan kritik, Ronaldo tetap memberikan dukungan kepada Ruben Amorim, yang sebelumnya sukses bersama Sporting CP di Portugal. "Dia melakukan pekerjaan fantastis di Portugal, tetapi Liga Inggris adalah liga yang berbeda, liga paling kompetitif di dunia. Saya tahu ini akan sulit, tetapi badai akan berlalu, dan matahari akan bersinar kembali," ujar Ronaldo.

Ronaldo juga berharap yang terbaik untuk Manchester United, klub yang telah memberinya dua periode penuh kesuksesan dalam kariernya. "Saya masih mencintai klub ini," katanya.

Di acara penghargaan tersebut, Ronaldo juga mengungkapkan ambisinya untuk menjadi pemilik klub besar suatu hari nanti. "Saya tidak akan menjadi pelatih atau presiden klub, tetapi mungkin pemilik klub. Itu akan tergantung pada momen dan peluang yang tepat," ucapnya.

Ketika ditanya apakah ia memiliki klub tertentu dalam pikirannya, Ronaldo menjawab dengan diplomatis, "Belum ada. Mungkin beberapa." Dalam acara tersebut, Ronaldo dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Timur Tengah 2024 atas penampilannya yang luar biasa bersama Al Nassr di Arab Saudi.

Ronaldo meninggalkan Manchester United pada 2022 setelah hubungan yang tegang dengan pelatih United saat itu, Erik ten Hag, serta sejumlah kritik yang ia lontarkan terhadap kepemilikan klub di bawah keluarga Glazer.

Kini, Sir Jim Ratcliffe melalui Ineos Group telah mengambil alih operasi sepak bola klub, tetapi Ronaldo merasa bahwa masalah mendasar di United masih belum teratasi.

Manajer Manchester United Ruben Amorim menemani pemain Manchester masuk ke ruang ganti, kekalahan 0-3 atas Bournemouth menempatkan Manchester United di posisi 13 klasemen sementara Liga Inggris, di Old Traford, Manchester, Inggris, 22 Desember 2024. Action Images via Reuters/Lee Smith.

Kepercayaan untuk Ruben Amorim

Ronaldo yakin Ruben Amorim mampu mengatasi masalah yang terjadi di Manchester United saat ini. Ia menilai bahwa dengan pengalaman Amorim bersama Sporting akan berguna membenahi klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut. "Saya tahu itu akan sulit dan mereka akan mengalami badai masalah," ucap kapten tim nasional Portugal tersebut.

Ruben Amorim yang didatangkan dari Sporting Lisbon untuk menggantikan kursi kepelatihan yang kosong pasca dipecatnya Erik Ten Hag pada 11 November lalu kini masih belum bisa membawa Setan Merah keluar dari periode yang sulit.

Dalam sepuluh pertandingan terakhir menangani Setan Merah, Amorim telah menelan lima kali kekalahan. Manchester United kini terdampar di peringkat ke-14 klasemen Liga Inggris. Setan Merah baru meraih 22 poin dari 18 pertandingan.

ESPN | SKYSPORTS | ANTARA

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus