Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain keturunan Mauro Zijlstra mengungkapkan alasannya ingin memperkuat Timnas Indonesia ketimbang Belanda. Ia merasa tersanjung dengan energi positif yang diberikan suporter melalui media sosial walau dirinya belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Begitu banyak energi positif. Saya menerima mungkin seratus pesan per hari di akun Instagram saja. Kolom direct message saya benar-benar meledak. Mereka benar-benar gila tentang sepak bola di sana," ujar dia dalam podcast di kanal YouTube VoetbalPrimeur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Striker berusia 19 tahun itu juga kagum dengan atmosfer yang diberikan para suporter ketika mendukung Timnas Indonesia berlaga. Ia mengindikasikan bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno dengan disaksikan puluhan ribu penonton itu seperti mimpi yang menjadi kenyataan.
"Tentu saja (seperti mimpi), karena semua orang itu, energi positifnya, stadion yang bisa menampung 80 ribu orang. Itu seperti mimpi yang menjadi kenyataan bagi anak kecil. Jadi saya sangat bersemangat," tuturnya.
Garis keturunan Zijlstra datang dari sang nenek yang pernah tinggal di Bandung. Ayahnya juga memiliki setengah darah Indonesia dan Belanda. Saat ini, pemain kelahiran Zaandam, Belanda itu bermain untuk klub FC Volendam U-21 dengan statistik dua kali tampil serta menorehkan dua gol dan satu assist.
Zijlstra mengaku telah dihubungi PSSI dan federasi sedang dalam tahap pengecekan sejumlah berkas, termasuk paspor dari pemain terkait. Apabila tidak ada kendala, dia mengatakan bakal segera datang ke Indonesia. "Kami sedang mengurus paspor saya. Mereka sedang memeriksa dokumen-dokumen. Jika semuanya baik-baik saja, saya akan segera terbang ke Indonesia."
PSSI sendiri sampai detik ini belum mengumumkan secara resmi terkait naturalisasi Zijlstra. Federasi yang sekarang dipimpin Erick Thohir itu diketahui sedang dalam proses menaturalisasi dua pemain keturunan lain, yakni Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Surat permohonan perpindahan kewarganegaraan mereka telah disetujui Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan akan segera dibahas di DPR.
Timnas Indonesia sebelumnya telah diperkuat 11 nama naturalisasi yang memiliki garis keturunan, di luar Maarten Paes. Kiper asal klub FC Dallas itu bisa memperkuat Tim Merah Putih walau tidak ada darah Indonesia dalam tubuhnya karena sang nenek merupakan seorang Blijvers yang lahir di Kediri, Jawa Timur.
Pilihan Editor: Mauro Zijlstra Akui Sudah Dihubungi PSSI, Bakal Segera Datang ke Indonesia