Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Timnas Brasil Neymar dipastikan tidak akan pulih tepat waktu setelah menjalani operasi lutut. Pada Selasa, 19 Desember 2023, dokter Timnas Brasil, Rodrigo Lasmar, telah memastikan bahwa Neymar tidak bisa pulih untuk bermain di Copa America 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pencetak gol terbanyak Brasil itu menjalani operasi pada NOvember lalu. Ia menderita cedera ligamen anterior (ACL) dan meniskus di lutut kirinya saat membela Brasil pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Oktober lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lasmar, yang melakukan operasi tersebut, mengatakan pemain berusia 31 tahun itu diperkirakan belum akan fit hingga Agustus 2024. Tim dokter tidak bermaksud mengambil jalan pintas dalam proses pemulihan agar dia bisa bermain di turnamen Copa America di Amerika Serikat pada 20 Juni-14 Juli 2024.
“Tidak akan ada waktu, ini terlalu dini, tidak ada gunanya melewatkan langkah-langkah untuk pulih lebih cepat dan mengambil risiko yang tidak perlu,” kata Lasmar kepada stasiun radio Brasil, Radio 98 FM, dikutip dari Reuters.
“Kami memperkirakan dia akan siap kembali pada awal musim 2024 di Eropa, yakni Agustus nanti. Kami perlu bersabar. Membicarakan kembalinya sebelum sembilan bulan adalah hal yang terlalu dini."
“Sangat penting untuk memiliki waktu yang dibutuhkan tubuh untuk membangun ligamen tersebut. Harapannya adalah setelah waktu ini, dia akan pulih pada level yang tinggi,” ucap Lasmar lagi.
Neymar bergabung dengan klub Liga Pro Saudi Al-Hilal pada bulan Agustus lalu. Namun, mantan penyerang Barcelona dan Paris Saint Germain itu hanya bermain lima pertandingan karena ia berjuang dengan cedera otot.
Brasil tergabung di Grup D untuk Copa America 2024. Tim Samba akan bersaing bersama Kolombia, Paraguay, dan tim pemenang kualifikasi CONCACAF.
Pemain Brasil Neymar cedera dalam laga melawan Uruguay pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rabu WIB, 18 Oktober 2023. REUTERS/Andres Cuenca