Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain muda Indonesia milik Persela Lamongan, Muhammad Hambali Tholib, akan menjalani trial di klub asal Kroasia, NK Lokomotiva Zagreb. Sang pemain dijadwalkan akan berangkat pada bulan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kabar tersebut sudah dibenarkan manajemen Persela pada Selasa, 11 Juni 2019. Pihak Laskar Joko Tingkir sendiri mengaku sangat mendukung penuh keputusan Hambali Tholib untuk berkarier di Eropa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Kami merasa bangga. Ia baru beberapa bulan di Persela dan sudah mendapatkan kesempatan ke Eropa. Pada intinya, kami mendukung penuh langkah Hambali dan semoga ia sukses di sana,” ujar pelatih Aji Santoso sepertidikutip dari situs resmi Persela.
Hambali telah mendapatkan tawaran ini sejak Januari lalu, saat masih berseragam Sriwijaya FC. Namun pemain yang membela Timnas Indonesia U-23 tersebut terpaksa menunda keberangkatannya karena masalah administrasi.
Lokomotiva Zagreb bukanlah klub yang bisa dianggap sebelah mata. Mereka merupakan salah satu tim kuda hitam yang menghuni papan tengah di kasta teratas sepak bola Kroasia.
Klub yang identik dengan warna biru tersebut bahkan sempat melahirkan pesepakbola-pesepakbola ternama di Eropa. Bahkan ada tiga pemain jebolan Lokomotiva Zagreb yang menjadi bintang di Serie A Italia.
Pemain tersebut adalah Marcelo Brozovic (Inter Milan), Sime Vrsaljko (Inter Milan, pinjaman), dan Marko Pjaca (Juventus). Artinya, bila mampu bersinar di kloub itu, bukan tidak mungkin jika Hambali Tholib bakal menyusul tiga mantan pemain tersebut.
Seperti apa karier Hambali Tholib?
Ia merupakan masih sangat muda. Pada 20 Juni 2019 mendatang usianya baru menyentuh 19 tahun.
Namanya mulai dikenal setelah mendapatkan tempat utama di skuat Persela Lamongan pada Liga 1 2019. Pemain kelahiran Makassar tersebut berhasil menciptakan satu gol ke gang Arema FC, lewat tembakan indah.
Hambali Tholib memulai karier sepak bola bersama SSB Bhayangkara Tigaraksa Football School, Tangerang. Ia bergabung di SSB tersebut sejak usianya masih menginjak 5 tahun dan bertahan hingga SMP.
Setelah lepas dari SSB Bahayangkara, Hambali Tholib memilih untuk menimba ilmu di akademi yang berada di Ragunan, yakni Rajawali Muda. “Lulus SMP baru ke Ragunan. Setelah dari sana ke Sriwijaya FC, ke U-19-nya dulu baru ke senior,” ujarnya di situs resmi Liga 1.
Hambali Tolib sudah mendulang prestasi sejak dini. Ia berhasil meraih medali juara Liga Kompas Gramedia serta dipercaya membela tim nasional pelajar saat bertanding di Iran, Vietnam dan ajang ASEAN School Games 2017.
Pada 2015 lalu, Hambali tholib juga dipilih sebagai salah satu pemain muda Indonesia yang mendapatkan kesempatan menimpa ilmu di Real Madrid. Kesempatan itu didapatkan setelah adanya kerja sama perusahaan pabrik kacang di Indonesia dengan Real Madrid.
Kini dengan kesempatan trial di Kroasia, Hambali Tholib bisa membuktikan diri di sana, dengan mendapatkan kontrak profesional sekaligus mengangkat citra sepak bola Indonesia.
INDOSPORT