Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Video Viral: Basna Injak Perut Lawan di Laga Persebaya Vs PSIS

Laga Liga 1 antara Persebaya Surabaya dan PSIS Semarang dihiasi insiden cukup berbahaya yang terkesan diremehkan wasit.

31 Mei 2019 | 10.26 WIB

Logo Liga 1 2019. (liga-indonesia.id)
Perbesar
Logo Liga 1 2019. (liga-indonesia.id)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang di ajang Shopee Liga 1 2019,  Kamis, diwarnai insiden cukup berbahaya yang terkesan tak dipandang serius oleh wasit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Insiden itu melibatkan gelandang Persebaya Surabaya, Elisa Basna, dan pemain PSIS Semarang, Fredyan Wahyu. Keduanya sempat terlibat adu fisik yang cukup mengerikan di menit-menit akhir pertandingan.

Baca: Video Viral: Neymar 'Ngamuk' Saat Dikolongi Pemain Remaja

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kejadian berawal saat Elisa Basna coba mengejar bola di sisi kiri lapangan penyerangan Persebaya Surabaya. Elisa Basna yang sudah berlari kencang, tiba-tiba terhadang oleh tekelan bersih Fredyan Wahyu.

Namun, sesaat setelah Fredyan Wahyu berhasil membuang bola, Elisa Basna tiba-tiba melakukan aksi tak terduga. Elisa Basna nampak dengan brutal menginjak bagian perut dari Fredyan Wahyu.

Aksi Elisa Basna itu lantas mengundang ketegangan di antara para pemain kedua tim sepak bola. Rekan setim Fredyan Wahyu, bahkan sampai ada yang memberi protes keras kepada Elisa Basna.

Wasit yang memimpin laga sepak bola itu lantas coba ambil kebijakan. Sang pengadil lapangan menghukum tindakan brutal Elisa Basna dengan kartu kuning.

Keputusan wasit yang hanya memberikan kartu kuning itu menimbulkan tanda tanya. Pasalnya, kalau dilihat dari tayangan ulang, injakan Elisa Basna terbilang cukup brutal dan mengancam keselamatan Fredyan Wahyu. PSIS sendiri langsung melayangkan protes ke PSSI soal kepemipinan wasit di laga ini.

Kalau berkaca dari gelaran Liga Primer Inggris, kejadian menginjak pemain lawan umumnya langsung dijatuhi hukuman kartu merah. Eks kapten Liverpool, Steven Gerrard, pernah begitu merasakannya saat ketahuan menginjak gelandang Manchester United, Ander Herrera, pada laga Liga Primer Inggris musim 2014/15 lalu. 

Baca: Liga 1: Persebaya Surabaya Terpuruk, Bonek pun Teriak Djanur Out

Terlepas dari insiden mengerikan tersebut, hasil imbang di laga semalam membawa perubahan bagi kedua tim di tabel klasemen. PSIS Semarang sementara ini berada di peringkat 10 dengan 4 poin, sedangkan Persebaya di peringkat 13 dengan 2 poin.

INDOSPORT

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus