Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api yang membakar gudang logistik milik Lazada dan SiCepat. Kebakaran terjadi sejak Kamis malam hingga Jumat pagi, 22 Maret 2024, masih terus disemprot air.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pemadam kebakaran di Boplar ini situasinya masih ada penyalaan api," kata Wakil Perwira Piket 202 Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Susilo, saat ditemui di lokasi kebakaran di Jalan Pool PPD Nomor 7, RT 10 RW 02, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut dia, pemadaman api di dua gudang ini cukup sulit. Alasannya bahan yang terbakar itu merupakan materi yang padat dan susah diurai. "Makanya butuh pemadam api cukup lama," tutur dia. Barang di gudang itu berisi bahan seperti kardus, plastik, yang padat. "Sehingga sulit dipadamkan."
Dia mengatakan, pemadaman di gudang penyortiran paket pelanggan Lazada dan SiCepat terbilang sulit. Namun dia mengaku pasukan pembunuh api itu berhasil membuat apa tak merambat ke mana-mana. "Hanya butuh penuntasan cukup lama," kata Susilo.
Setelah penyiraman air di titik kebakaran juga masih butuh proses pendinginan. Susilo tak bisa menafsir butuh berapa jam penuntasan pemadaman api di dua gudang itu. Dia bercerita mengenai proses pemadaman itu sehingga tak menimpa permukiman warga.
Pertama, yang dilakukan pasukan pemadam api ini dilakukan dengan melokalisir area. Proses itu dimulai dari titik api yang berada di dekat permukiman. Hal itu, kata dia, untuk mencegah api menjalar ke rumah warga, yang berbatasan dengan dinding Lazada dan SiCepat.
"Di belakang ada permukiman warga. Kita blok dari biar enggak merambat," tutur dia. Dia menceritakan ada 17 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk mempercepat pelatihan api tersebut. Dia mengatakan pasukannya sempat kesulitan air. Karena air yang terjangkau dekat, berlumpur. "Sehingga kita bersihkan dan airnya mulai lancar," tutur dia.
Tim pemadam mencatat titik api muncul dari Gudang SiCepat. Dari gudang seluas 300 meter ini, api menjalar ke Gudang Lazada. Api itu diduga muncul akibat korslet pada kabel. aliran listrik. Sementara kawasan yang terbakar ini berada di area pergudangan Prima Center. Luas area ini 2 hektare.