Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kasus Al Ghazali, Ini Tips Ketua Klub Mitsubishi Xpander

Anak Ahmad Dhani dan Maia Estianty, Al Ghazali ditemukan pingsan dalam mobil berwarna hitam di kawasan Condet, Jakarta Timur pada 18 September 2018.

19 September 2018 | 19.28 WIB

Melalui telepon Ahmad Dhani mengatakan Al  sempat pingsan dan dada kirinya sempat terbentur setir mobil.
Perbesar
Melalui telepon Ahmad Dhani mengatakan Al sempat pingsan dan dada kirinya sempat terbentur setir mobil.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Anak dari pasangan Ahmad Dhani dan Maia Estianty, Al Ghazali ditemukan pingsan dalam sebuah mobil berwarna hitam di kawasan Condet, Jakarta Timur pada Selasa 18 September 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kejadian itu sempat diunggah oleh Ahmad Dhani di akun instagramnya yang menggotong Al Ghazali keluar dari dalam mobil dan digeletakkan di emperan toko.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Xpander Mitsubishi Owner Club (X-MOC), Sonny Ekaputra mengatakan saya belum tahu pasti apa penyebab Al Ghazali bisa pingsan di dalam mobil. Jadi saya belum bisa berkomentar banyak, yang pasti kalau kita merasa kurang enak badan atau belum siap jangan sekali-kali bawa mobil, berhenti saja.

Baca: Al Ghazali Pingsan Usai Menyetir, Begini Mewahnya Mobil BMW M6

Ia melanjutkan dirinya telah berusia 50 tahun sering mengemudi ke luar kota dan segala sesuatunya memang harus disiapkan. “Kalau sedang mengemudi terus ngantuk saya langsung minggir untuk tidur,” ujarnya kepada Tempo pada 19 September 2018.

Para pengurus Xpander Mitsubishi Owner Club atau X-MOC saat gathering di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat Rabu 19 September 2018. TEMPO/Wisnu Andebar

Sonny pernah mengalami ketika keadaan ngantuk dan dipaksakan untuk mengemudi, akhirnya ia menabrak pembatas jalan. Untungnya cuma penyok bodi, menurut dia kejadian seperti itu sering membuat mobil terguling.

“Makanya kalau kondisi fisik sedang kurang fit lebih baik berhenti di mana pun itu tempatnya. Saya kerja keluar kota dari Jakarta ke Lampung, perjalanan bisa sampai 18 jam rata-rata dan berangkat pukul 02.00 pagi. Jadi, di mana pun posisinya kalau ngantuk segera minggir dan istirahat sejenak,” katanya.

Baca: Jonatan Christie Pecinta Mobil Mewah BMW

Ia menjelaskan, apalagi perjalanan jauh semacam turing, sebelum jalan diusahakan istirahat dan jangan memaksakan badan, siapkan juga obat-obatan pribadi yang dibutuhkan. “Untuk mobilnya kita cek lagi, kondisi ban, oli, safety belt semuanya harus di cek. Kemudian perlengkapan seperti dongkrak dan alat lainnya harus disiapkan,” kata Sonny.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus