Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pakaian cosplay Monica Gunawan menarik perhatian pengunjung festival budaya dan kuliner Jepang Ennichisai 2018. Tak hentinya Monica dan tiga orang temannya diminta pengunjung untuk berswafoto alias Selfie.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Perempuan berusia 25 tahun itu, sengaja datang bersama temannya, Tacia Natalie (25), Fiona Soehartono (23) dan Desty Nirmala Puri (23), menggunakan seragam sekolah ala siswi Jepang. Mayoritas yang meminta foto bersama mereka adalah kaum pria.
Baca: Apa Kesamaan Ennichisai di Blok M dengan Piala Dunia di Rusia?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Satu persatu permintaan foto pengunjung kepada mereka dilayani. "Padahal saya juga pengunjung. Tapi banyak yang meminta foto sama kami," kata Monica pada hari kedua festival yang diadakan di kawasan Little Tokyo, Blok M, Jakarta Selatan, Minggu, 1 Juli 2018.
Festival Ennichisai berlangsung selama dua hari sejak Sabtu kemarin. Monica bersama temannya datang sejak hari pertama.
Monica memang saban tahun selalu menunggu festival Jepang tersebut. Menurut dia, festival ini merupakan kesempatan baginya untuk menggunakan kostum cosplay koleksinya.
Baca: Area Festival Ennichisai Akan Diperluas 2019
Beberapa pakaian cosplay seperti Yukata, busana pelayan toko ala karyawati di Jepang dan sejumlah seragam sekolah siswi Jepang. Sebab, sejak duduk di bangku sekolah dasar, Monica memang sudah keranjingan kebudayaan Jepang itu.
"Jadi saya memang memiliki banyak koleksi cosplay," ujarnya. "Festival ini kesempatan untuk saya pakai."Pengunjung berfoto bersama dengan cosplay di festival budaya dan kuliner Jepang Ennichisai 2018 di kawasan Little Tokyo, Blok M Square, Jakarta Selatan, 1 Juli 2018. Tempo/Imam Hamdi
Namun, untuk pilihan cosplay, perempuan yang tinggal di Tanjung Duren, Jakarta Barat itu, menyukai desain yang sederhana. "Saya sukanya cosplay yang bisa digunakan untuk sehari-hari. Tidak suka yang terlalu ribet, seperti cosplay karakter," ujarnya.
Dalam sehari Monica dan temannya bisa melayani ratusan pengunjung yang meminta foto bersama. Selain cosplay, budaya Jepang lain yang disukainya adalah manga dan sejumlah kebudayaan populer lainnya.
"Komik dan musiknya juga saya suka. Saya pun mengoleksi komik manga terutama serial Cardcaptor Sakura."Pengunjung berfoto dengan pengguna cosplay di Festival Budaya Jepang Ennichisai di Blok M, Ahad, 1 Juli 2018. TEMPO/Imam Hamdi
Monica senang dengan adanya festival ini. Selain bisa menuangkan hobinya, Monica pun jadi lebih mengenal kebudayaan Jepang. "Pokoknya cukup menarik dan menyenangkan," kata desainer yang bekerja di salah satu perusahaan fashion di Jakarta ini.
Selain Monica, puluhan pengunjung datang menggunakan pakaian cosplay, mukai dari seorang samurai, figur tokoh manga seperti Naruto, robot dan lainnya.
Surya Wijaya, 16 tahun, salah satu pengunjung Ennichisai yang meminta berfoto dengan Monica. Menurut dia, cosplay yang dipakai Monica dan temannya sangat mirip dengan yang digunakan oleh siswa di Jepang. "Saya melihat seragamnya imut dan lucu. Jadi saya minta foto bersama," ujar Wijaya.