Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Spanduk Heru Budi Menjamur di Ibu Kota, NasDem: Khawatir Dikira Caleg

Spanduk dan stiker berwajah Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono tentang seruan pemilu damai dikeluhkan warga karena mengganggu estetika

19 Januari 2024 | 06.57 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di Halte Transjakarta Balaikota, Jakarta Pusat. Transjakarta menyebut pemasangan stiker itu bagian dari sosialisasi pemilu aman.Tempo/Novali Panji

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, menyoroti spanduk dan stiker berwajah Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono yang dipasang di halte Transjakarta, mesin kartu transportasi, hingga videotron.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, seharusnya spanduk dan stiker ajakan Pemilu tersebut tak perlu memakai foto Heru Budi. “Mungkin Pak Heru sedang ingin meningkatkan popularitas tapi menurut saya itu tidak perlu. Saya khawatir nanti dikira Pak Heru caleg (calon legislatif),” kata Wibi dalam keterangannya, Kamis, 18 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politikus NasDem ini berkelakar dengan meminta warga untuk bersabar menikmati banyaknya spanduk dan stiker yang memuat wajah Heru Budi. “Ya sudah telanjur, mau diapain. Ya kepada warga Jakarta harap bersabar untuk nikmati pemandangan wajah Pak Heru yang semoga enggak lama lagi selesai,” ujarnya.

Sebelumnya, stiker bergambar wajah Pj Heru Budi dengan tulisan ‘pilihan cerdas, pemilu aman, Indonesia kuat!’ yang tertempel di halte Transjakarta menjadi sorotan publik. Foto-foto yang menampakkan stiker itu viral di media sosial.

Warganet mengeluhkan adanya stiker tersebut karena membuat halte Transjakarta tidak enak dipandang.

Spanduk ajakan pemilu ini juga banyak ditemui di tempat-tempat lain di Jakarta.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengatakan pemasangan stiker dan spanduk berwajah Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono yang ada di mana-mana tidak mengandung unsur politik. Terlebih soal isu Heru Budi bersiap untuk ikut bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Menurut Joko Agus, hal itu dapat dilihat dari tulisan yang ada di spanduk maupun stiker berwajah Heru Budi. "Oh, itu mengucapkan selamat pemilu, toh. Ya, kan, kita harus pemilu dengan imbauan, masalahnya di mana?" katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 12 Januari 2024.

Joko Agus mengatakan spanduk maupun stiker yang menampilkan wajah Heru Budi hanyalah imbauan kepada masyarakat untuk menyambut pemilu dengan senyum dan melaksanakannya dengan damai. "Coba baca ininya (narasinya) bukan mengarah pada pemilihan," ujarnya.

Tidak hanya itu, Joko Agus Setyono berujar spanduk maupun stiker Heru Budi tidak mengganggu estetika. Menurutnya, wajar apabila kebijakan mendapat kritik dan komentar dari warga. "Estetika siapa yang menilai? Kalau saya menilainya enggak merusak kok," ucapnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus