Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Xiaomi baru saja merilis sistem operasi terbarunya, HyperOS 2.0, pada akhir Oktober lalu di Cina. Diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran seri Xiaomi 15, HyperOS 2.0 menawarkan peningkatan signifikan dalam kinerja, konektivitas, dan keamanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara bocoran jadwal rilis global HyperOS 2.0 beredar di media sosial. Sejumlah model HP Xiaomi, Redmi, dan POCO disebut akan menerima pembaruan tersebut. Namun jadwal pembaruan HyperOS 2.0 secara global akan bervariasi dimulai dari kuartal terakhir 2024 hingga kuartal pertama 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut ini merupakan lima fitur unggulan HyperOS 2.0 yang perlu pengguna ketahui, seperti dikutip Gizmochina:
1. HyperCore
Fitur HyperCore merupakan kernel internal baru yang dirancang Xiaomi untuk mengoptimalkan performa perangkat secara keseluruhan. Dengan lebih dari 25 ribu skenario optimisasi, HyperCore berhasil mengurangi waktu idle CPU hingga 19 persen, menurunkan latensi memori, dan meningkatkan grafis.
Teknologi ini juga menyertakan pengatur mikroarsitektur yang membagi siklus tugas di level chip untuk memastikan kinerja lebih responsif dan lancar. Selain itu, inovasi seperti memori dinamis dan Penyimpanan 2.0 mengurangi waktu peluncuran aplikasi hingga 54,9 persen di smartphone dan 15 persen di tablet, serta memberikan pengalaman bebas lag saat menggunakan aplikasi berat.
2. HyperConnect
Fitur ini memungkinkan interaksi dan transfer data secara real-time di ekosistem Xiaomi, menciptakan integrasi yang mulus antar perangkat. Fitur HomeScreen+ memungkinkan pengguna mentransfer aplikasi dan data antara ponsel dan tablet Xiaomi dengan mudah, bahkan membuat aplikasi dapat berjalan sebagai aplikasi native di tablet.
Selain itu, fitur streaming kamera ganda memungkinkan ponsel dan tablet berbagi kamera secara bersamaan, mempermudah pembuatan konten seperti vlogging dan konferensi video multi-sudut. Di Cina, HyperConnect juga menyediakan kompatibilitas dengan perangkat Apple melalui Xiaomi Interconnectivity Services, mempermudah berbagi file, foto, dan dokumen lintas platform.
3. HyperAI
Fitur ini memperkenalkan sejumlah alat berbasis AI, seperti layar kunci yang disesuaikan dengan preferensi pengguna, perlindungan AI Anti-Penipuan untuk mengidentifikasi panggilan penipuan, serta deteksi video dengan pertukaran wajah.
HyperAI juga menyempurnakan tampilan dengan efek animasi pada wallpaper, menciptakan tampilan layar kunci yang sinematik. Pengguna tablet dapat menikmati fitur AI Art di Mi Canvas, yang mengubah sketsa menjadi lukisan berwarna. Selain itu, terdapat alat penulisan AI global untuk pembuatan teks cepat, rangkuman, dan koreksi kesalahan, mempermudah pembuatan konten, hingga penulisan email. Pengenalan suara canggih untuk transkripsi dari panggilan dan pertemuan serta terjemahan AI real-time selama panggilan juga disematkan dalam sistem ini.
4. Pengalaman Visual yang Ditingkatkan
HyperOS 2.0 menghadirkan pembaruan visual dengan desain desktop yang lebih fresh, widget yang dapat disesuaikan, dan transisi yang mulus. Pengalaman navigasi pengguna diperkaya dengan animasi yang fluid dan tampilan notifikasi yang lebih halus. Fitur unggulan lainnya adalah sistem cuaca 3D yang merefleksikan kondisi atmosfer secara nyata, memberikan nuansa interaktif dan menarik pada layar perangkat.
5. Keamanan Lebih Kuat
HyperOS 2.0 membawa keamanan ke tingkat yang lebih tinggi dengan fitur enkripsi end-to-end yang melindungi data pada perangkat dan cloud. Xiaomi juga menanamkan Trusted Execution Environment (TEE) untuk enkripsi tingkat perangkat keras pada operasi penting, menjaga data aman dari ancaman siber. Asisten pribadi Xiao Ai memberikan kontrol penuh kepada pengguna atas data pribadi mereka, memungkinkan pengelolaan data termasuk melihat dan menghapus memori, menciptakan transparansi, dan rasa aman bagi pengguna.
Pilihan Editor: Cara Membuat Postingan Kolaborasi di Instagram