Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengunjung mencuci tangan menggunakan mesin cuci tangan bergerak yang disebut WOSH, di distrik perbelanjaan Ginza di Tokyo, Jepang, Sabtu, 19 Desember 2020. Tak hanya mencuci tangan, pengunjung juga dapat mensterilkan smartphone mereka menggunakan WOSH. REUTERS/Issei Kato
Pengunjung mencuci tangan menggunakan mesin cuci tangan bergerak yang disebut WOSH, di distrik perbelanjaan Ginza di Tokyo, Jepang, Sabtu, 19 Desember 2020. WOSH dibuat oleh perusahaan rintisan Jepang yang berharap akan merevolusi akses ke air bersih dan kebersihan yang lebih baik. REUTERS/Issei Kato
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petugas menjaga mesin cuci tangan WOSH di distrik perbelanjaan Ginza di Tokyo, Jepang, Sabtu, 19 Desember 2020. Canggihnya, mesin ini tidak memerlukan sambungan ke air mengalir dan tidak menggunakan tangki air bersih dan limbah. REUTERS/Issei Kato
Petugas memasang mesin cuci tangan WOSH di distrik perbelanjaan Ginza di Tokyo, Jepang, Sabtu, 19 Desember 2020. Sumber air mesin ini berasal dari hasil daur ulang air melalui proses tiga tahap filtrasi membran, klorin, dan iradiasi ultraviolet dalam. REUTERS/Issei Kato
Petugas menjaga mesin cuci tangan WOSH di distrik perbelanjaan Ginza di Tokyo, Jepang, Sabtu, 19 Desember 2020. Mesin ini juga memiliki fitur untuk membersihkan smartphone selama 20-30 detik menggunakan paparan sinar ultraviolet saat pengguna mencuci tangan. REUTERS/Issei Kato
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
