Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ahmed Abu Hussein, Jurnalis foto untuk kantor berita lokal Gaza menjadi jurnalis kedua yang tewas ketika mendokumentasikan serangan pasukan milter Israel di Gaza, Palestina. haaretz.com
Para pelayat membawa jasad jurnalis Palestina Ahmed Abu Hussein, yang tewas akibat luka tembak tentara Israel saat meliput aksi protes di sepanjang perbatasan Gaza-Israel, selama pemakamannya di Jalur Gaza utara, 26 April 2018. Ahmed Abu Hussein akhirnya menyerah dari luka tembak di perutnya setelah mendapatkan perawatan beberapa hari. REUTERS/Mohammed Salem
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para pelayat membawa jasad jurnalis Palestina Ahmed Abu Hussein, yang tewas akibat luka tembak tentara Israel saat meliput aksi protes di sepanjang perbatasan Gaza-Israel, selama pemakamannya di Jalur Gaza utara, 26 April 2018. Ahmed Abu Hussein yang berusia 25 tahun bekerja sebagai jurnalis foto untuk kantor berita lokal sejak ia lulus SMA.. REUTERS/Mohammed Salem
Para pelayat membawa jasad jurnalis Palestina Ahmed Abu Hussein, yang tewas akibat luka tembak tentara Israel saat meliput aksi protes di sepanjang perbatasan Gaza-Israel, selama pemakamannya di Jalur Gaza utara, 26 April 2018. Ahmed Abu Hussein adalah wartawan kedua yang tewas oleh tembakan Israel dimana sebelumnya, Yaser Murtaja (30) ditembak dan tewas ketika mengenakan jaket pelindung berlabel "PRESS" pada 7 April lalu. REUTERS/Mohammed Salem
Para pelayat berduka saat membawa jasad jurnalis Palestina Ahmed Abu Hussein, yang tewas akibat luka tembak tentara Israel saat meliput aksi protes di sepanjang perbatasan Gaza-Israel, selama pemakamannya di Jalur Gaza utara, 26 April 2018. Selain Ahmed Abu Hussein dan Yaser Murtaja yang tewas, juga terdapat Empat wartawan lainnya yang terluka oleh tembakan. REUTERS/Mohammed Salem
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini