Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pendiri Galeri Westlicht, Peter Coeln, melihat Kamera Leica Seri 0 yang berada di galerinya di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. REUTERS/Leonhard Foeger
Kamera Leica Seri 0 yang berada di galeri Westlicht di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. REUTERS/Leonhard Foeger
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pendiri Galeri Westlicht, Peter Coeln, memegang Kamera Leica Seri 0 yang berada di galerinya di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. Pemilik baru kamera Leica Seri 0 adalah seorang kolektor asal Asia, dimana sejumlah tawaran untuk mencapai angka pemecah rekor hanya dalam waktu 45 detik. REUTERS/Leonhard Foeger
Pendiri Galeri Westlicht, Peter Coeln, memegang Kamera Leica Seri 0 yang berada di galerinya di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. Kamera Leica Seri 0 hanya diproduksi sebanyak 25 unit, namun yang selamat dari Perang Dunia II dan peperangan lainnya hanya sebanyak 12 unit. REUTERS/Leonhard Foeger
Kamera Leica Seri 0 yang berada di galeri Westlicht di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. Kamera Leica Seri 0 mendapatkan predikat sebagai kamera paling mahal di dunia setelah ditawar seharga EUR2,4 juta atau sekitar Rp. 40 miliar dalam sebuah lelang di Austria. REUTERS/Leonhard Foeger
Kamera Leica Seri 0 yang berada di galeri Westlicht di Vienna, Austria, 12 Maret 2018. Kamera film Leica 0-Series adalah salah satu dari 25 kamera yang pernah diproduksi sebagai prototipe untuk model komersial pertama perusahaan kamera asal Jerman tersebut. REUTERS/Leonhard Foeger
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini