Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sudah pernah coba kopi Joss khas Yogyakarta? Kopi arang yang unik ini populer dan dicari turis mancanegara.
Baca juga: Backpakeran ke Yogya, Jangan Lupa Mampir ke Tujuh Angkringan Ini
Minum secangkir kopi hitam yang kuat dengan perut kosong bisa menjadi sesuatu yang berbahaya, apalagi buat kalian yang punya sakit maag. Dilansir dari Atlas Obscura, bagi kalian yang ingin menghindari asam lambung yang protes karena kopi, vendor di Yogyakarta mengklaim mereka dapat menetralkan keasaman kopi dengan trik unik. Mereka menambah sepotong arang merah-panas langsung ke gelas-gelas kopi hitam.
Ini adalah kopi arang, yang dikenal di Indonesia sebagai kopi joss. Namanya berasal dari suara mendesis dari bara arang terbakar yang dimasukkan ke dalam kopi. Beberapa orang mengatakan minuman ini terasa seperti kopi biasa, sementara yang lain menggambarkan seperti ada rasa karamel yang berbeda.
Pada tahun 1960-an, seorang pemilik warung kopi lokal membedakan produknya dengan menggunakan arang yang menyala. Menurut legenda, namanya hanya "Pak Man." Pak Man menambahkan arang ke secangkir air panas, bubuk kopi, dan gula, lalu minuman itu dibiarkan berdeguk dan mendesis. Setelah itu arang yang sudah mendingin diambil dan kopi siap diminum.
Kopi Joss yang unik ini hingga sekarang masih eksis di Yogyakarta dan bisa dicari di vendor-vendor pinggir jalan kota Yogya.
TABLOIDBINTANG
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini